Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mengenal Atletik: Asal Usul dan Cabang-Cabang Olahraganya

Mengenal Olahraga Atletik dan cabang-cabangnya, yang terdiri dari gabungan jenis olahraga fisik seperti olahraga lari, lempar, lompat, dan jalan.

Penulis: Muhammad Alvian Fakka
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Mengenal Atletik: Asal Usul dan Cabang-Cabang Olahraganya
Dok: INASPOC/Erly Bahtiar
Wtlet para-atletik Indonesia yang turun di lempar lembing - Mengenal Olahraga Atletik dan cabang-cabangnya, yang terdiri dari gabungan jenis olahraga fisik seperti olahraga lari, lempar, lompat, dan jalan. 

2. Jalan Cepat

Jalan cepat adalah gerak maju langkah kaki yang dilakukan sedemikian rupa sehingga kontak dengan tanah tetap terpelihara dan tidak terputus.

Selama melangkah, kaki yang bergerak maju pejalan kaki harus berhubungan/ menyentuh tanah sebelum kaki belakang meninggalkan tanah.

Kaki penyangga harus diluruskan (tidak bengkok di lutut) untuk sekurang-kurangnya sesaat dalam posisi tegak/vertikal.

Pelaksanaan perlombaan jalan cepat itu diawali dengan adanya pemberangkatan (start) dan diakhiri dengan melewati garis finish.

Gerakan jalan cepat ini dapat dibagi ke dalam tiga bagian.

Yaitu gerakan start, jalan cepat, dan melewati garis finish.

Berita Rekomendasi

3. Lari

Perlombaan lari jarak pendek dalam dunia atletik sering disebut sebagai lari sprint atau lari cepat.

Seorang pelari jarak pendek biasanya dipanggil dengan sebutan sprinter.

Nomor lari jarak pendek yang diperlombakan pada event internasional, jika diadakan di lapangan terbuka (outdoor), meliputi nomor lari 100 m, 200 m, dan 400 m.

Lari jarak pendek yang dilombakan di lapangan tertutup (indoor) meliputi, lari 50 m, 60 m, 200 m, 400 m.

Sementara lari cepat ialah lari yang diperlombakan dengan cara berlari secepat-cepatnya (sprint) yang dilaksanakan di dalam lintasan lari menempuh jarak 100 m, 200 m dan 400 m.

Lari cepat dapat dilakukan baik oleh pelari putra maupun putri.

Di dalam lomba lari cepat setiap pelari tidak diperbolehkan keluar lintasannya masing-masing.

Ilustrasi lompat jauh.
Ilustrasi lompat jauh. (SAC Indonesia)

Baca juga: Mengenal Tenis Meja: Bentuk Bet, Ukuran Lapangan dan Net, Serta Teknik Dasar Bermain

4. Lompat

Lompat jauh merupakan salah satu nomor yang terdapat pada nomor lompat cabang olahraga atletik.

Lompat adalah istilah yang digunakan dalam cabang olahraga atletik.

Artinya melakukan tolakan dengan satu kaki. Baik untuk nomor lompat jauh, lompat tinggi, lompat jangkit, maupun lompat tinggi galah.

Untuk memperoleh suatu hasil yang optimal dalam lompatan, pelompat harus memiliki:

Kekuatan, daya ledak, kecepatan, ketepatan, kelentukan, dan koordinasi gerakan, juga harus memahami dan menguasai gerak dasar untuk melakukan gerakan lompat jauh.

Tahapan-tahapan dalam melakukan lompat ada empat tahap, yaitu :
(1) awalan/ancang-ancang,
(2) tolakan/tumpuan,
(3) sikap badan di udara, dan
(4) sikap mendarat.

5. Lempar

Tolak peluru merupakan salah satu nomor yang terdapat dalam nomor lempar pada cabang olahraga atletik.

Sesuai dengan namanya, maka tolak peluru dilakukan tidak dilempar akan tetapi ditolak/didorong.

Hal ini sesuai pula dengan peraturan, bahwa peluru itu harus didorong atau ditolak dari bahu dengan satu tangan.

Tolak peluru adalah suatu bentuk gerakan menolak atau mendorong suatu alat bundar (peluru) dengan berat tertentu yang terbuat dari logam.

Cara melakukannya dari bahu dengan satu tangan untuk mencapai jarak sejauh-jauhnya.

Berat peluru yang digunakan dalam perlombaan adalah 7,25 kg (untuk putera) dan 4 kg (untuk wanita).

(Tribunnews.com/Muhammad Alvian Fakka)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas