Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisah Diana Laila Ramatillah, Raih Gelar Profesor di Usia 36 Tahun

Prof Diana mengawali karier sebagai dosen sejak 7 Februari 2013 dan pada 7 Februari 2023 genap 10 tahun menjadi dosen

Penulis: Choirul Arifin
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Kisah Diana Laila Ramatillah, Raih Gelar Profesor di Usia 36 Tahun
istimewa
Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta kini memiliki satu profesor baru untuk Fakultas Farmasi. Dia adalah Apt. Diana Laila Ramatillah, S.Farm, M.Farm, Ph.D. Dia dikukuhkan sebagai profesor di usia yang sangat muda, 36 tahun. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

TRIBUNNEWS,COM, JAKARTAUniversitas 17 Agustus 1945 Jakarta kini memiliki satu profesor baru untuk Fakultas Farmasi. Dia adalah Apt Diana Laila Ramatillah, S.Farm, M.Farm, Ph.D. Dia dikukuhkan sebagai profesor di usia yang sangat muda, 36 tahun. 

Dia sehari-hari menjadi dosen tetap di Fakultas Farmasi Universitas 17 Agustus 1945 dan menjabat sebagai Wakil Rektor I bidang Akademik di universitas yang sama.

Pengukuhan Diana Laila Ramatillah sebagai rektor dilakukan pada Kamis (22/6/2023) di Ruang Ki Hajar Dewantara, Lantai 2 Kantor LLDIKTI Wilayah III, Cawang, Jakarta Timur, berdasar menerima Surat Keputusan Pengangkatan Jabatan Akademik/Fungsional Dosen sebagai Profesor.

SK Guru Besar dari Kemendikbudristekdikti dengan surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 29021/M/07/2023 Tanggal 12 Juni 2023 berisi tentang Kenaikan Jabatan Akademik fungsional Dosen sebagai Profesor atas nama Apt. Diana Laila Ramatillah, S.Farm, M.Farm, Ph.D dalam bidang Farmakoterapi, Farmasi Klinis, dan Interaksi Obat diterima dalam acara Penyerahan SK Mendikbudtistek tentang Kenaikan Jabatan Akademik/Fungsional Dosen Profesor/Guru Besar PTS di lingkungan LLDikti Wilayah III.

Prof Diana Laila Ramatillah mengaku tidak mudah meraih gelar Profesor.

Banyak syarat yang harus dipenuhi seperti sudah 10 tahun menjadi Dosen.

Baca juga: Kukuhkan Guru Besar Akuntansi, Rektor UPH Ungkap Pemanfaatan Artificial Intelligence

Berita Rekomendasi

Prof Diana mengawali karier sebagai dosen sejak 7 Februari 2013 dan pada 7 Februari 2023 genap 10 tahun menjadi dosen.

Dari jabatan sebagai Lektor Kepala maka di bulan September 2022 Prof Diana mengajukan diri menjadi Guru Besar.

Sejak 2013-2023 Prof Diana pun melakoni jabatan struktural seperti Kepala Prodi, Dekan, hingga Wakil Rektor I.

“Guru Besar itu mengumpulkan publikasi yang begitu banyak 40 publikasi (hampir 250 publikasi sejak awal masuk menjadi dosen baik publikasi penelitian maupun pengabdian) dan 2 kali di World Class Professor sehingga hari ini bersama-sama dengan 8 Guru Besar bisa terima SK Profesor. Terima kasih kepada TYME atas semua berkat dan rahmatnya dapat berkumpul di tempat ini,”kata Prof Diana Ramatillah.

Prof Diana Ramatillah merupakan guru besar pertama dari Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta di era kepemimpinan Rudyono Darsono.

Seperti diketahui Rudyono Darsono adalah pemilik kampus UTA ’45 Jakarta yang juga menjabat Ketua Dewan Pembina Yayasan Perguruan Tinggi 17 Agustus 1945 Jakarta UTA'45.

Dalam meraih gelar guru besar, Prof Diana Ramatillah juga oleh kolaborasi internasional dengan teman-teman di luar, teman-teman di kampus UTA ’45 Jakarta dan juga World Class Profesor sebanyak 2 kali.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas