Ini tidak hanya memperkuat keimanan, tetapi juga membangun silaturahmi di antara mereka karena bercengkrama bersama selama mengaji.

Kedua, aturan ini mengajarkan disiplin dan tanggung jawab. A

Anak-anak belajar bahwa ada waktu mesti dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sesuai dengan sebaik-baiknya, termasuk waktu untuk belajar agama dan beribadah.

Rutinitas ini membantu mereka mengelola waktu dengan bijak dan menghargai nilai-nilai keagamaan yang ditanamkan oleh keluarga.

Ketiga, aturan ini juga memiliki dampak positif terhadap kesehatan mental anak-anak.

Dengan mengurangi paparan terhadap konten yang mungkin tidak sesuai untuk usia mereka, anak-anak dapat tumbuh dalam lingkungan yang mendukung perkembangan mental dan emosional yang sehat.

Meski begitu, aturan ini mesti disampaikan dengan sebaik-baiknya supaya tak terjadi kesalahpahaman antara anak dan orang tua.

Anak-anak perlu memahami alasan di balik aturan ini agar mereka tidak hanya mengikutinya secara mekanis, tetapi juga menginternalisasi nilai-nilai yang ingin ditanamkan oleh keluarga.

Sementara orang tua harus bisa memberikan penjelasan yang rasional dan logis mengenai aturan ini.

Apabila ada masukan atau kritik dari sang anak, orang tua harus terbuka dan mau mendengarkan serta mempertimbangkan.

Menurut saya, aturan mematikan televisi selama waktu magrib sampai isya adalah langkah positif untuk membangun karakter anak-anak.

Waktu singkat yang berjalan kurang lebih satu jam ini dapat menciptakan ruang bagi anak-anak untuk menambah kadar keimanan, membangun pertemanan, serta melatih kedisiplinan.

*) Disclaimer:

- Kunci jawaban di atas hanya digunakan untuk memandu proses belajar siswa.

- Siswa diharapkan mengerjakan latihan soal terlebih dahulu sebelum melihat kunci jawaban.

(Tribunnews.com/Deni)