Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 5 Halaman 189 Kurikulum Merdeka, Membuat Pantun Nasihat
Kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 5 halaman 189 Kurikulum Merdeka, membuat pantun nasihat, Bab 8 Bergerak Bersama, Semester 2.
Penulis: Muhammad Alvian Fakka
Editor: Tiara Shelavie
Bersikaplah sabar dalam setiap duka,
Kerana masa depan masih panjang lagi.
Janganlah terlalu cepat berputus asa,
Sebab kegigihan pasti mendapat ganjaran yang setimpal.
Hidup ini umpama perahu di lautan,
Bawa kita ke pelabuhan yang kita impikan.
Namun, hati-hati dengan arah yang dipilih,
Agar tak tersesat di lautan yang gelap gulita.
Tinggalkanlah kebencian di pintu gerbang,
Biarkan cinta dan perdamaian menjadi tumpuan.
Hidup akan lebih indah dengan kasih sayang,
Dan kebaikan akan menjadikan dunia lebih berseri.
Berjalanlah lurus di jalan yang benar,
Jauhi godaan yang menghampiri.
Kebajikan dan kejujuran adalah penjuru,
Yang akan membimbingmu ke kebahagiaan sejati.
Seperti burung yang merpati di angkasa,
Terbanglah tinggi menuju cita-cita yang tinggi.
Jangan terhenti oleh rintangan dan halangan,
Karena usaha yang gigih pasti akan membuahkan hasil.
Pisahkanlah biji yang baik dari yang buruk,
Begitu juga dengan tindakanmu di kehidupan ini.
Jadilah manusia yang bermanfaat bagi sesama,
Dan niscaya kebahagiaan akan menyertaimu selalu.
Harta dan tahta takkan kekal selamanya,
Yang berharga adalah jasa dan kebaikan hati.
Tolonglah sesama dengan tulus dan ikhlas,
Sebab kebaikan akan menjadi penerang dalam gelapnya malam.
Seperti air mengalir di sungai yang tenang,
Hidup ini berjalan dengan ketentuan yang telah tertulis.
Terimalah apa yang telah terjadi dengan lapang dada,
Dan jadikan setiap cobaan sebagai bekal di hari esok.
Janganlah terlalu sibuk mengejar dunia,
Harta dan tahta hanyalah sementara.
Carilah kebahagiaan yang abadi di sisi-Nya,
Dan hiduplah dengan penuh cinta dan kesyukuran.
*) Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan kepada orangtua untuk memandu proses belajar anak.
Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.
(Tribunnews.com/ Muhammad Alvian Fakka)