Kunci Jawaban Antropologi Kelas 11 Halaman 162-165 Kurikulum Merdeka, Soal Tes Formatif
Berikut kunci jawaban Antropologi kelas 11 halaman 162-165 Kurikulum Merdeka, Soal Tes Formatif Bab 2 tentang Ruang Lingkup Antropologi.
Penulis: Nurkhasanah
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Berikut kunci jawaban Antropologi kelas 11 halaman 162-165 Kurikulum Merdeka.
Soal Antropologi kelas 11 halaman 162-165 Kurikulum Merdeka merupakan Soal Tes Formatif Bab 2 yang membahas materi tentang Ruang Lingkup Antropologi.
Sebelum melihat kunci jawaban Antropologi kelas 11 halaman 162-165 Kurikulum Merdeka, siswa diharapkan dapat mengerjakan soal secara mandiri.
Soal Tes Formatif
A. Soal Pilihan Ganda
1. Cabang antropologi yang mencakup studi tentang perbedaan fisik baik dalam populasi yang hidup maupun melalui evolusi manusia, merupakan pengertian dari:
A. Fisik
B. Arkeologi
C. Antropologi politik
D. Antropologi ragawi
E. Antropologi kesehatan
Jawaban: D
2. Perhatikan pernyataan berikut:
1. Evolusi manusia
2. Antropologi fisik
3. Primatologi
4. Genapologi
5. Ekologi manusia
Berdasarkan pernyataan di atas yang tergolong sebagai cabang ilmu dari antropologi biologi adalah:
A. 1, 2, dan 3
B. 1, 2, dan 4
C. 1, 3, dan 5
D. 2, 3, dan 5
E. 2, 4, dan 5
Jawaban: C
3. Antropolog juga memerlukan bantuan perspektif arkeolog dalam menjelaskan femonena budaya yang terjadi di masa lampau. Di bawah
ini yang bukan termasuk metode pengumpulan data arkeologi yakni:
A. Ekskavasi
B. Wawancara
C. Analisis Media Massa
D. Studi literatur dan dokumen di museum
E. Survei tentang keadaan tanah dan potret
Jawaban: C
4. Bentuk kebudayaan yang bersifat material yang diproduksi oleh masyarakat sebagai suatu kebudayaan. Hal ini juga dapat dilihat
bagaimana kecerdasan manusia saat itu dalam menciptakan suatu alat dan membantunya dalam mengatasi keadaan di masa lampau disebut:
A. Situs
B. Fitur
C. Ekofak
D. Artefak
E. Bahasa
Jawaban: D
Baca juga: Kunci Jawaban Antropologi Kelas 11 Halaman 158 dan 159 Kurikulum Merdeka, Lembar Kerja 2.14
5. Ada bentuk kebudayaan yang berupa peninggalan sejarah dan tidak dapat diangkat dari tempat kedudukannya. Selain tidak mungkin untuk
dipindahkan karena berat, ada kemungkinan jika dipindahkan akan merusak peninggalan sejarah itu. Peninggalan tersebut adalah:
A. Situs
B. Fitur
C. Ekofak
D. Artefak
E. Bahasa
Jawaban: B
6. Di bawah ini yang termasuk ekofak adalah:
A. Senjata, perhiasan, sumur, tempat ibadah, dan sungai
B. Gapura, makam, fosil flora-fauna, kondisi lereng tanah, dan mata air
C. Fosil flora-fauna, ketinggian daerah, mata air, jenis batu, dan pola aliran sungai
D. Pola aliran sungai, tempat perumahan, tempat ibadah, pagar, dan benteng
E. Mata uang logam, prasasti, relief, patung, dan prasasti
Jawaban: C
7. Pemeriksaan sisa-sisa kerangka manusia untuk lembaga penegak hukum untuk membantu pemulihan sisa-sisa manusia, menentukan
identitas sisa-sisa manusia tak dikenal, menafsirkan trauma, dan memperkirakan waktu sejak kematian, merupakan pengertian dari:
A. Antropologi Ragawi
B. Antropologi Biologi
C. Antropologi Fisik
D. Antropologi Forensik
E. Paleoantropologi
Jawaban: D
8. Bahasa Indonesia merupakan bahasa persatuan Indonesia yang berakar dari bahasa Melayu. Selain menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan, masyarakat Indonesia cenderung menggunakan bahasa daerah untuk berkomunikasi sehari-hari. Namun, bahasa daerah yang sama yang digunakan oleh masyarakat dapat memiliki cara pengucapan yang berbeda dengan masyarakat di daerah lain. Hal ini menunjukkan terdapat variasi dalam bahasa yang disebut dengan:
A. Tradisi Lisan
B. Idiolek
C. Idiom
D. Dialek
E. Struktur
Jawaban: D
9. Kajian etnolinguistik atau antropologi linguistik berangkat dari gagasan Sapir-Whorf mengenai hubungan antara bahasa dan budaya yang
disebut dengan istilah:
A. Relativitas bahasa
B. Determinisme bahasa
C. Relativisme budaya
D. Struktural linguistik
E. Determinisme bahasa
Jawaban: A
10. Dalam sejarah bangsa-bangsa konsepsi mengenai perbedaan ciri fisik ini menyebabkan berbagai macam kesedihan dan kesengsaraan.
Seorang kulit putih merasa kastanya lebih tinggi dari yang lain. Sikap ini disebut sebagai:
A. Etnosentrisme
B. Premodialisme
C. Rasisme
D. Dualisme
E. Steriotipe
Jawaban: C
B. Soal Esai
1. Mengapa dalam perkembangan antropologi konsep ras mengalami kesalahpahaman?
Jawaban:
Karena pandangan akan konsep ras adalah bentuk kesalahpahaman besar dalam memahami ras, terlebih "ras" dipahami hanya mengacu pada ciri khas fisik semata.
Sehingga persepsi dan evaluasi terhadap diri dan orang lain menghasilkan presepsi yang "rasis".
Misalnya timbul anggapan bahwa ras “Caucasoid” atau ras kulit putih lebih kuat dan hebat dibandingkan dengan ras-ras lain dimuka bumi.
Hal tersebut sangat bertentangan dengan semangat keberagaman dalam menjaga kebhinekaan.
2. Terdapat 4 jenis data arkeologi, sebutkan dan jelaskan?
Jawaban:
- Artefak: Semua tinggalan arkeologis yang dibuat manusia. Artefak berupa perkakas, senjata dan lain-lain.
- Ekofak: benda-benda alam yang bersifat biotik dan berhubungan erat dengan aktifitas kegiatan manusia. Misalnya fosil fauna dan manusia, fosil pohon, moluska (kerang-kerangan) dan lain-lain.
- Fitur: Sesuatu yang secara keseluruhan tidak dapat dipindahkan tanpa merubah bentuk. Misalnya, lapisan batuan (stratigrafi), bangunan seperti punden berundak, candi, masjid, gereja, klenteng, keraton, istana, makam kuna, lubang bekas tempat sampah, dan lain sebagainya.
- Situs: ruang/wilayah tertentu yang menganduk fakta arkeologis berupa artefak, ekofak, atau fitur yang berdiri sendiri atau bersama-bersama.
3. Mengapa pemahaman mengenai bahasa, penting diperlukan dalam masyarakat multikultural?
Jawaban:
Pemahaman mengenai bahasa, penting diperlukan dalam masyarakat multikultural, karena bahasa merupakan sistem tanda yang merupakan bagian penting dari unsur-unsur kebudayaan.
Pemahaman bahasa secara etnologilinguistik
akan membantu kita untuk menghargai keberagaman.
4. Perkembangan manusia mengalami proses evolutif. Setujukah kalian? Mengapa demikian?
Jawaban:
Peserta didik dapat mengembangkan jawabannya sesuai pemahaman masing-masing.
5. Bagaimana kegunaan antropologi ragawi dalam kehidupan manusia?
Jawaban:
Kegunaan antropologi ragawi dalam kehidupan manusia yakni untuk mengembangkan keilmuan paleoantropologi serta forensik.
Pemahaman manusia secara fisik membantu untuk mengidentifikasi hal-hal yang terkait sejarah dan pengembangan ilmu pengetahuan.
*) Disclaimer:
- Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.
- Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.
(Tribunnews.com/Nurkhasanah)