PMM, Perubahan Apa yang Ibu Bapak Rasa akan Paling Signifikan dalam Pembelajaran Intrakurikuler?
Berikut contoh jawaban pertanyaan PMM, perubahan apa yang ibu/bapak rasa akan paling signifikan dalam pembelajaran intrakurikuler?
Penulis: Nurkhasanah
Editor: Nuryanti
TRIBUNNEWS.COM - Berikut jawaban soal perubahan apa yang Ibu/Bapak rasa akan paling signifikan dalam pembelajaran intrakurikuler?
Bapak/Ibu Guru mungkin menemukan pertanyaan di atas dalam Platform Merdeka Mengajar (PMM).
Kunci jawaban dalam artikel ini hanya berfungsi sebagai panduan bagi Bapak/Ibu Guru yang kesulitan ketika menjawab pertanyaan serupa di PMM.
Pertanyaan:
Perubahan apa yang Ibu/Bapak rasa akan paling signifikan dalam pembelajaran intrakurikuler?
Contoh Jawaban:
Pembelajaran intrakurikuler adalah proses pembelajaran yang terjadi dalam kerangka kurikulum formal di sekolah.
Proses pembelajaran ini mencakup berbagai aktivitas yang dirancang untuk membantu siswa mencapai tujuan pendidikan, seperti mata pelajaran akademis, kegiatan ekstrakurikuler yang terstruktur, dan program-program pengembangan keterampilan.
Pembelajaran intrakurikuler bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap siswa melalui pengalaman belajar yang terorganisir dan terencana.
Beberapa perubahan yang paling signifikan dalam pembelajaran intrakurikuler mungkin meliputi:
- Pendekatan Pembelajaran Aktif: Mengutamakan keterlibatan siswa melalui diskusi, proyek, dan aktivitas praktik yang membuat pembelajaran lebih menarik.
- Integrasi Teknologi: Memanfaatkan alat digital untuk mendukung pembelajaran, seperti aplikasi edukasi dan platform kolaborasi sehingga siswa dapat belajar secara fleksibel.
- Pembelajaran Berbasis Proyek: Mendorong siswa untuk terlibat dalam proyek nyata yang memerlukan pemecahan masalah dan kolaborasi.
- Personalisasi Pembelajaran: Mengadaptasi materi dan metode sesuai dengan kebutuhan dan minat siswa sehingga pembelajaran menjadi lebih relevan dan efektif.
- Keterampilan Sosial dan Emosional: Menyisipkan pengajaran tentang keterampilan sosial dan emosional dalam kurikulum untuk membantu siswa berinteraksi dengan baik dan mengelola emosi mereka.
Baca juga: Jawaban PMM: Bagaimana Perasaan Anda Setelah Mengetahui Prinsip dan Karakteristik Kurikulum Merdeka?
(Tribunnews.com/Nurkhasanah)