TRIBUNNEWS.COM - Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati, mendapat penghargaan sebagai tokoh yang menginspirasi dalam membangun Kemandirian Ekonomi Nasional pada ajang Anugrah Nawacita Award 2023.

Dewan Juri menilai, Nicke Widyawati yang merupakan 100 wanita berpengaruh di dunia versi Majalah FORBES mampu menginspirasi dalam upaya mewujudkan kemandirian nasional, karena telah membawa spirit “Bring The Barrel Home” atau membawa hasil produksi migas dari luar negeri untuk diolah di kilang Pertamina untuk mewujudkan kedaulatan energi di Indonesia.

Dirut Pertamina ini juga berhasil memimpin Pertamina dalam pencapaian Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebesar 60 persen pada tahun 2022.

Baca juga: Harga BBM di SPBU Pertamina se-Jawa Senin, 11 September 2023: Pertamax Rp 13.300 per Liter

Penghargaan yang digelar oleh Media Nawacita Indonesia ini, diserahkan oleh Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna Laoly yang berlangsung di Dharmawangsa, Jakarta, pada Jumat (8/9),

Dalam sambutannya, Yasonna Laoly menyampaikan Anugrah Nawacita Award merupakan bentuk apresiasi atas keberhasilan para tokoh nasional dan tokoh lokal yang menyumbang atau berkontribusi besar untuk memajukan daerah maupun bangsa dan negara serta mendukung kemajuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Nawacita Award ini sebagai bentuk dukungan dalam pelaksanaan program Nawacita yang menjadi Program Presiden Jokowi. Saya harapkan momentum ini akan terus dilanjutkan dan calon pemimpin bisa terus memberikan sumbangsihnya ke negara ini,” ujarnya.

Baca juga: Gencar Ekspansi, Pertamina International Shipping Dukung Daya Saing Logistik ASEAN

Saat menerima penghargaan, Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati menyampaikan ucapan terima kasih atas penghargaan untuk Kategori Kemandirian Ekonomi yang diberikan kepadanya. Menurutnya, kemandirian ekonomi tidak terlepas dari kemandirian energi, karena energi disebutnya katalis untuk pertumbuhan ekonomi suatu negara.

“Apa yang dilakukan selama ini tentu support semua pihak, di mana saya sebagai pemimpin di BUMN. Ini merupakan kebanggaan, masih banyak PR yang harus dikerjakan. Saya memimpin BUMN hanya menjalankan amanah. Yang paling penting adalah memberikan pelayanan, dan menjadi lokomotif perekonomian nasional, serta mengembangkan UMKM. Karena inilah kekuatan Indonesia,” kata Nicke.

Menurutnya ketika krisis energi terjadi, Pertamina hadir untuk menguatkan UMKM. Begitu pula saat terjadinya pandemi Covid-19, Pertamina turut aktif menguatkan UMKM, sehingga dapat menghasilkan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang stabil dan dikagumi seluruh dunia.

Baca juga: Wujudkan SDGs, Pertamina Lestarikan Pesut Mahakam Melalui Program Konservasi Endemik

Selain Dirut Pertamina, ada sembilan tokoh nasional lainnya yang mendapat penghargaan Nawacita Award 2023 yakni : Jenderal TNI (Purn) AM Hendropriyono (Kategori Pertahanan dan Keamanan), Prof Dr. KH Nasaruddin Umar (Kategori Penguatan Kebhinekaan Indonesia), Jenderal TNI (Purn) Moeldoko (Kategori Pendidikan Karakter Bangsa), Hermus Indou (Kategori Pejuang Demokrasi), ST Burhanuddin (Kategori Penegakan Hukum), Rusdi Kirana (Kategori Infrastruktur, Industri dan Transportasi), dr. Lie Agustinus Dharmawan (Kategori Kesejahteraan Rakyat), Ery Cahyadi (Kategori Pembangunan Daerah), dan Cinta Laura (Kategori Khusus Inspirator Milenial).

Dalam kegiatan ini, Dewan Juri Nawacita Award 2023 Sarman Simanjorang menjelaskan, dari semua kategori penghargaan kepada tokoh inspiratif tersebut, kategori kemandirian ekonomi membutuhkan pembahasan yang panjang karena ada 25 nama pengusaha yang diberikan dan sangat sulit untuk menilainya. Tapi akhirnya keputusan jatuh kepada Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati.

Baca juga: Pertamina Luncurkan Sustainability Academy dan Sustainability Center Pertama di Asia

“Kami melihat bahwa prestasi yang dimilikinya luar biasa, mampu membawa BUMN menjadi 150 terbesar di dunia. Dan dalam sejarah juga memiliki keuntungan terbesar tahun 2022, dan pimpinannya merupakan 100 wanita berpengaruh di dunia,” katanya.

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, terus berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong sejumlah program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s). Seluruh langkah tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi milik Pertamina. (*)