Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Selebrasi Lokal 2022

Piala Dunia 2022: Uruguay vs Korea Selatan, Nunez Tak Mau Biru Langit Dicap Tim Penggembira

Jelang Uruguay vs Korea Selatan di Piala Dunia 2022, Darwin Nunez tak mau tim Biru-Langit jadi tim hore saja. Targetnya membawa Uruguay menjadi juara.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Piala Dunia 2022: Uruguay vs Korea Selatan, Nunez Tak Mau Biru Langit Dicap Tim Penggembira
LUKA GONZALES / AFP
Pemain Uruguay Darwin Nunez merayakan setelah mencetak gol ke gawang Peru selama pertandingan sepak bola Grup B Pan American Games Lima 2019 di Lima pada 29 Juli 2019 - Profil Darwin Nunez, juru gedor Timnas Uruguay di Piala Dunia 2022 yang juga pemain dengan kemampuan lari tercepat dalam sejarah Liga Inggris. 

TRIBUNNEWS.COM - Penyerang Timnas Uruguay, Darwin Nunez sesumbar menyebut timnya bukan "penggembira" di Piala Dunia 2022 jelang laga perdana melawan Korea Selatan.

Pertandingan Uruguay vs Korea Selatan di Piala Dunia 2022 Grup H akan berlangsung di Stadion Education City, Qatar, Kamis (24/11/2022) pukul 20.00 WIB.

Melawan Korea Selatan menjadi pertandingan perdana Uruguay di fase grup Piala Dunia 2022.

Darwin Nunez yang menjadi tumpuan tim Biru-Langit, julukan Uruguay, memiliki target tinggi. Dia sadar bahwa status timnya bukan favorit juara Piala Dunia 2022.

Baca juga: Profil Raheem Sterling, Anomali yang dibutuhkan Timnas Inggris di Piala Dunia 2022

Pemain Peru Alexander Callens (Kiri) dan pemain Uruguay Darwin Nunez (Kanan) bersaing memperebutkan bola selama pertandingan sepak bola kualifikasi Amerika Selatan untuk Piala Dunia FIFA Qatar 2022 di Stadion Centenario di Montevideo pada 24 Maret 2022 - Profil Darwin Nunez, juru gedor Timnas Uruguay di Piala Dunia 2022 yang juga pemain dengan kemampuan lari tercepat dalam sejarah Liga Inggris.
Pemain Peru Alexander Callens (Kiri) dan pemain Uruguay Darwin Nunez (Kanan) bersaing memperebutkan bola selama pertandingan sepak bola kualifikasi Amerika Selatan untuk Piala Dunia FIFA Qatar 2022 di Stadion Centenario di Montevideo pada 24 Maret 2022 - Profil Darwin Nunez, juru gedor Timnas Uruguay di Piala Dunia 2022 yang juga pemain dengan kemampuan lari tercepat dalam sejarah Liga Inggris. (Raúl MARTINEZ / POOL / AFP)

Namun hal ini tak menjadikan penyerang Liverpool tak berkecil hati. Sekalipun dipandang sebelah mata, namun Darwin Nunez optimis membawa Uruguay melangkah sejauh mungkin pada turnamen mayor empat tahunan ini.

"Kami di sini mengetahui bahwa kami bukan favorit tetapi kami akan melawan lawan mana pun," kata Nunez saat ditemui awak media selama sesi latihan di Qatar, dikutip dari laman South Korea News.

Dia ingin membuktikan sesumbarnya ini dengan mengukir start sempurna. Artinya, mengalahkan Son Heung-min dkk menjadi hasil mutlak bagi Timnas Uruguay.

Berita Rekomendasi

"Pertandingan pembuka, melawan Korea Selatan, sangat penting. Kami akan menghadapi tim kuat yang lolos ke Piala Dunia karena suatu alasan," sambung mantan penyerang RB Leizpig ini.

Terlalu dini memang menyingkirkan Uruguay dari kandidat juara Piala Dunia 2022.

Secara histori, tim Biru-Langit pernah menjadi kampiun World Cup edisi 1930 dan 1950. Ini menunjukkan mentalitas yang dimiliki Timnas Uruguay tak bisa dikesampingkan begitu saja.

Komposisi kedalaman skuad Uruguay pun terbilang mengkilap.

Oscar Tabarez selaku pelatih Timnas Uruguay masih mengandalkan muka-muka lama seperti Luis Suarez dan Edinson Cavani.

Meski demikian, Uruguay juga mempunyai talenta yang lagi naik daun. Darwin Nunez menjadi salah satunya.

Kemudian ada Fede Valverde yang lagi moncer-moncernya bersama Real Madrid. Dia bisa menjadi opsi lapangan tengah tim Biru-Langit untuk membantu lini depan.

Nama Rodrigo Bentancur juga bisa menjadi mesin gol. Meski berposisi sebagai gelandang, namun atributnya sebagai penyerang sudah dia buktikan bersama Tottenham Hotspur.

Di atas kertas, Timnas Uruguay dan Uruguay dijagokan untuk melaju ke babak 16 besar Piala Dunia 2022.

Namun persaingan Grup H diprediksi berlangsung ketat, dengan Korea Selatan dan Ghana yang berstatus sebagai kuda hitam.

(Tribunnews.com/Giri)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klasemen
Group A
Tim
P
1
Belanda
7
2
Senegal
6
3
Ecuador
4
4
Qatar
0
Group B
Tim
P
1
Inggris
7
2
Amerika serikat
5
3
Iran
3
4
Wales
1
Group C
Tim
P
1
Argentina
6
2
Poland
4
3
Mexico
4
4
Saudi Arabia
3
Group D
Tim
P
1
Prancis
6
2
Australia
6
3
Tunisia
4
4
Denmark
1
Group E
Tim
P
1
Jepang
6
2
Spanyol
4
3
Jerman
4
4
Costa Rica
3
Group F
Tim
P
1
Morocco
7
2
Croatia
5
3
Belgia
4
4
Canada
0
Group G
Tim
P
1
Brazil
6
2
Swiss
6
3
Cameroon
4
4
Serbia
1
Group H
Tim
P
1
Portugal
6
2
Korea Selatan
4
3
Uruguay
4
4
Ghana
3
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas