Piala Dunia 2022: Hansi Flick Kecewa, Timnas Jerman Dominan Tapi Tunduk di Kaki Jepang

TRIBUNNEWS.COM - Hansi Flick tak bisa menutupi perasaan kecewanya setelah Timnas Jerman menelan kekalahan 2-1 atas Timnas Jepang di Piala Dunia 2022, Rabu (23/11/2022).

Berlangsung di Stadion Khalifa Internasional, Timnas Jerman sempat memimpin melalui penalti Ilkay Gundogan.

Namun Samurai Biru, julukan Jepang, berhasil membalikkan kedudukan di 45 menit kedua.

Adalah Takuma Asano dan Ritsu Doan yang berhasil mencetak gol sekaligus membuat Manuel Neuer memungut bola dari gawangnya sebanyak dua kali.

Baca juga: Sorotan Hasil Timnas Jerman vs Jepang di Piala Dunia 2022: Gundogan Belum Selevel Ozil

Hasil ini membuat Jepang menduduki puncak klasemen Grup E Piala Dunia 2022 dengan koleksi tiga poin.

Adapun Der Panzer, julukan Jerman, sementara harus puas menghuni posisi empat alias juru kunci dengan nir poin.

Baca juga: Fakta Unik Hasil Jerman vs Jepang di Piala Dunia 2022 Tadi Malam, Samurai Biru Buat Sejarah Baru

Pasca-pertandingan, Hansi Flick menyoroti titik lemah permainan anak asuhnya.

Dia tahu bahwa Thomas Muller dkk tampil dominan. Der Panzer memegang kendali permainan mencapai 78 persen ball possession.

Namun statistik tersebut tak lantas menjadi jaminan bahwa Timnas Jerman dapat mudah mencetak gol.

Sebaliknya, Jepang lah yang mengajarkan apa itu efektivitas permainan kepada Manuel Neuer dkk.

"Kami sangat kecewa, tidak hanya saya sendiri, tetapi staf pelatihan dan para pemain. Di babak pertama kami memiliki 78 persen penguasaan bola, dan kami pantas memimpin," buka Hansi Flick seperti yang dikutip dari laman resmi DFB. 

"Pada tahap permainan di mana kami dominan, kami memiliki banyak peluang untuk mencetak gol, tetapi kami tidak memanfaatkannya. Jepang mengalahkan kami dengan menjadi lebih efisien," sambung pria yang pernah membesut Bayern Munchen ini.

Di mata Flick, gol kemenangan Jepang tak ubahnya dengan sebuah kado dari Jerman. Mengingat dua gol yang dibukukan Samurai Biru adalah kesalahan pertahanan Der Panzer.

"Kesalahan individu yang kami buat di babak kedua tidak boleh terjadi. Kami sekarang perlu membangun para pemain," sesal Hansi Flick.