Milan Kian Kepincut Pemain Paling Berkelas di Timnas Maroko, Dest Unjuk Gigi di Piala Dunia 2022

Milan Makin Kepincut Pemain Berkelas di Timnas Maroko, Sergino Dest Unjuk Gigi ke Rossoneri di Piala Dunia

 
TRIBUNNEWS.COM - AC Milan dilaporkan makin kepincut untuk merekrut Hakim Ziyech pada jendela transfer Januari mendatang.

Niat Milan menggaet Hakim Ziyech makin bulat setelah sang pemain tampil sangat mengesankan saat Timnas Maroko secara mengejutkan membekap Timnas Belgia 2-0 di laga Piala Dunia 2022 Qatar, Minggu (27/11/2022).

Calciomercato melaporkan, Hakim Ziyech menjadi 'pemain paling berkelas di timnas Maroko' pada laga itu.

Baca juga: Hakim Ziyech, Man Of The Match Laga Belgia vs Maroko Piala Dunia 2022, Statistiknya Moncer!

Baca juga: Timnas Inggris Bisa Pulang Kampung Duluan, Ini Skenario Kelolosan Tim-Tim di Grup B Piala Dunia 2022

Hakim Ziyech dinilai secara apik membuat Timnas Maroko menjelma menjadi tim yang dinamis dan kuat secara fisik.

Pemain Chelsea itu menjadi man of the match pada matchday kedua fase penyisihan Grup F Piala Dunia 2022 lewat sebuah torehan asisst ke Aboukhlal yang memastikan kemenangan Maroko lewat gol kedua.

Bukan cuma assist, Hakim Ziyech secara nyata menjadi motor serangan Maroko yang mengobrak-abrik pertahanan Belgia.

Peforma ciamik Hakim Ziyech itu menyalakan kembali minat AC Milan pada bursa transfer Januari mendatang.

Bagi Hakim Ziyech, peforma pada laga itu seoalh menjadi pelampiasan atas 'bad time' yang dia alami selama beberapa bulan belakangan di Chelsea musim ini.

Hakim Ziyech tak cuma kehilangan tempat utama, dia juga hanya tampil sebanyak hanya lima penampilan Liga Inggris sejak awal musim ini.

Minimnya menit bermain membuat Hakim ZIyech belum menorehkan satupun gol atau assist.

Pergantian pelatih Chelsea dari Thomas Tuchel ke Graham Potter tidak membantu peruntungannya sehingga membuka peluang dia hengkang dari Stamford Bridge pada awal Januari.

Milan mencoba mengontraknya di jendela transfer musim panas lalu tetapi Chelsea ogah melepas sang pemain dengan formulasi pinjaman.

Adapun Milan, tak bisa membayar cash Hakim ZIyech saat itu lantaran sebagian besar anggaran belanja yang tersedia sudah dihabiskan untuk perekrutan Charles De Ketelaere.