Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Selebrasi Lokal 2022

Jogo Bonito Dianggap Telah Kembali, Fan Mengatakan Itu Setelah Brasil Menang 4-1 Atas Korea Selatan

Jogo bonito telah kembali. Ya, demikianlah pekikan dari para fan Brasil setelah melihat timnya menggulung Korea Selatan.

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
zoom-in Jogo Bonito Dianggap Telah Kembali, Fan Mengatakan Itu Setelah Brasil Menang 4-1 Atas Korea Selatan
TRIBUNNEWS/BAYU PRIADI
Jogo Bonito merupakan filosofi dari pemain sepakbola Brasil saat mengolah si kulit bundar. Layaknya tarian, Jogo Bonito memiliki arti permainan yang indah. Filosofi yang ditelurkan legenda Brasil, Pele itu pun diperlihatkan Neymar Cs saat bertanding melawan Timnas Korea Selatan dan membuahkan 4 gol. Berikut informasi seputar Jogo Bonito, statistik, hingga rekor para pemain Brasil. TRIBUNNEWS/BAYU PRIADI 

“Mereka masih sangat muda dan saya mencoba sedikit beradaptasi dengan bahasa mereka, dan bagian dari bahasa mereka adalah menari.”

Dia mengatakan, para pemainnya mengatakan kepadanya sebelum pertandingan bahwa mereka akan membuatnya berdansa dengan mereka jika mereka mencetak gol.

Kendati demikian, tidak semua orang terkesan. Ada saja orang yang menilai selebrasi tarian itu dalam perspektif berbeda.
Mantan kapten Manchester United Roy Keane mengecamnya karena menilai tarian itu tak menghormati lawan.

“Orang-orang mengatakan itu adalah budaya mereka. Tapi saya pikir itu benar-benar tidak menghormati lawan,” katanya sengit.

Tite bersusah payah menekankan bahwa bukan itu masalahnya.
“Tidak ada interpretasi selain kebahagiaan pada gol, kebahagiaan untuk tim, kebahagiaan untuk penampilan. Tidak ada rasa tidak hormat terhadap lawan atau terhadap (pelatih Korea Selatan) Paulo Bento yang sangat saya hormati."

Terlepas dari kontroversi tersebut, Samba memang pantas berpesta.

Laga baru masuk tujuh menit, mereka sudah unggul.

Berita Rekomendasi

Bermula Raphinha yang merangsek di kanan dan mengirim umpan tarik yang disambut Vinicius Junior dengan sepakan ke pojok kanan atas gawang.

Tiga menit kemudian, Brasil mendapatkan penalti setelah Richarlison dilanggar. Neymar menjadi eksekutor, dan dengan flamboyan mengecoh kiper Korsel, Kim Seng-Gyu.

Menit ke-29, gol terindah pun tercipta.

Di luar kotak penalti, Richarlison memantulkan bola tiga kali di atas kepalanya, berputar kemudian mengumpan kepada Marquinhos.

Bola lantas digulirkan pendek kepada Thiago Silva di tepi kotak penalti, yang merespons dengan umpan terobosan ke arah Richarlison yang berlari kencang.

Dan sang striker menuntaskan dengan sempurna. Gol yang indah, diawali pergerakan indah, melibatkan dua bek tengah, dan ditutup dengan gaya yang indah. Jogo Bonito!

Lima menit berselang, gol yang indah kembali tercipta. Diawali umpan dari Richarlison kepada Neymar yang diteruskan ke Vinicius.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klasemen
Group A
Tim
P
1
Belanda
7
2
Senegal
6
3
Ecuador
4
4
Qatar
0
Group B
Tim
P
1
Inggris
7
2
Amerika serikat
5
3
Iran
3
4
Wales
1
Group C
Tim
P
1
Argentina
6
2
Poland
4
3
Mexico
4
4
Saudi Arabia
3
Group D
Tim
P
1
Prancis
6
2
Australia
6
3
Tunisia
4
4
Denmark
1
Group E
Tim
P
1
Jepang
6
2
Spanyol
4
3
Jerman
4
4
Costa Rica
3
Group F
Tim
P
1
Morocco
7
2
Croatia
5
3
Belgia
4
4
Canada
0
Group G
Tim
P
1
Brazil
6
2
Swiss
6
3
Cameroon
4
4
Serbia
1
Group H
Tim
P
1
Portugal
6
2
Korea Selatan
4
3
Uruguay
4
4
Ghana
3
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas