KPU Makassar Minta Polisi Usut Motif Penikaman Timses Appi-Rahman dan Tangkap Pelakunya
KPU Makassar meminta aparat kepolisian untuk segera mengusut motif dan menangkap pelaku penikaman Timses Appi-Rahman.
Editor: Dewi Agustina
Korban ditikam di halte depan gedung saat debat sedang berlangsung di dalam studio Kompas TV.
Musjaya diketahui berada di sekitar halte bersama beberapa rekannya menunggu pelaksanaan debat usai.
Ini dikarenakan aturan ketat diberlakukan KPU Makassar sebagai penyelenggara untuk membatasi orang masuk ke area utama debat sesuai protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Dari informasi yang dihimpun, korban didatangi seorang pria tak dikenal langsung menancapkan benda tajam pada bagian pinggul kanan.
"Infonya begitu, sebelah kanan pinggulnya dan pelaku langsung kabur," kata seorang petugas keamanan internal Kompas Gramedia.
Sementara itu, saksi lainnya melihat pelaku berlari ke arah pengendara sepeda motor yang sudah menunggunya di depan dan langsung tancap gas.
"Ada temannya pelaku yang tunggu di depan dan langsung kabur mereka," kata saksi yang enggan disebutkan namanya.
Korban berusaha mengejar namun tak berhasil mencapai pelaku dan lukanya yang dialami cukup parah sehingga ia segera dilarikan ke rumah sakit.
Baca juga: Dapat Kabar Seorang Tim Suksesnya Ditikam, Appi Minta Pendukungnya Tetap Tenang
Di lokasi kejadian bercak darah terlihat di lantai halte.
Atas kejadian ini juru bicara Appi-Rahman, Fadli Noor, meminta pihak yang berwajib segera menangkap dan mengungkap motif dari pelaku.
"Kami sangat sayangkan kejadian ini, kami meminta Polisi bertindak tegas segera menangkap pelaku," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Respon KPU Makassar Terkait Penikaman Timses Appi-Rahman di Luar Arena Debat