Sekjen PDIP Klaim Gagasan Ekonomi Kwik Kian Gie Sudah Dijalankan Pemerintahan Jokowi
"Kalau kita lihat gagasan Pak Kwik kemudian diambil ya itu merupakan hal positif. Kami sudah menjalankan hal tersebut,"
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PDI Perjuangan merespon soal peryataan mantan Menteri Koodinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri Kwik Kian Gie yang menyebut pemikirannya soal ekonomi diacuhkan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Jokowi.
PDIP menilai, Jokowi telah menerapkan pemikiran ekonomi Kwik Kian Gie dalam program kerja pemerintah.
Baca: Pengamat: Teknologi Harusnya Menjadi Ajang Kreativitas
"Pak Jokowi menjalankan konsepsi pembangunan dari pinggiran, pembangunan yang tak hanya mengedepankan daya kreatifitas, tapi juga kemampuan rakyat Indonesia untuk berproduksi dengan membangun infrastruktur. Itu kan juga merupakan bagian dari gagasan-gagasan dari Pak Kwik," kata Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto di kawasan Gondangdia, Menteng, Jakarta Selatan, Selasa (18/9/2018).
Hasto mencontohkan, bagaimana negosiasi soal Freeport, Blok Mahakam dan lainnya telah dilakukan pemerintahan Jokowi.
Baca: Fahri Hamzah: Kwik Kian Gie Akan Berpengaruh Besar Terhadap Elektoral Prabowo
Hal itu merupakan gagasan Kwik yang dijalankan Jokowi.
"Kemudian melakukan upaya untuk renegosiasi sehingga Freeport, kita punya kedaulatan di dalam mengusahakan kekayaan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Blok Mahakam, kemudian Blok Rukan, baru saja di Riau, itu kan juga bagian dari gagasan-gagasan dari Pak Kwik," papar Hasto.
Meski saat ini Kwik sedang menjalin komunikasi dengan pasangan Prabowo-Sandiaga terkait politik ekonomi, Hasto mengaku tak mempermasalahkan.
Ia menilai apa yang dilakukan Kwik tersebut merupakan hal positif.
Baca: Setya Novanto Jual Tanah dan Bangunan Senilai Rp 13 Miliar untuk Bayar Uang Pengganti
"Kalau kita lihat gagasan Pak Kwik kemudian diambil ya itu merupakan hal positif. Kami sudah menjalankan hal tersebut," kata Hasto.
Sebelumnya, Kwik Kian Gie menceritakan mengenai pemikirannya di bidang ekonomi yang selalu ia tulis menjadi buku dan diberikan kepada para calon presiden.
Menurut Kwik buku tersebut pertama ia tulis pada 2004 dan diserahkan kepada Megawati yang saat itu berpasangan dengan Hasyim Muzadi di Pilpres.
Pada 2009 ia kembali memperbaharui tulisannya dan menyerahkanannya kepada Megawati.
Namun menurut Kwik, tidak ada respon dari Megawati terkait buku tersebut.
"Tadi sudah saya katakan saya itu menulis booklet dari tahun 2004 itu orientasi saya karena ibu Megawati calon presiden. tahun 2009 juga, tapi sama sekali tidak ada respons," kata Kwik dalam konferensi pers dikediaman Prabowo, Jalan Kertanegara nomor IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin, (19/7/2018).