Jokowi Dinilai Pro Islam, Tebukti Terpilih sebagai Muslim Berpengaruh Ke-16 di Dunia
Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali masuk dalam daftar top 50 tokoh muslim berpengaruh 2019.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabar baik datang dari Yordania.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali masuk dalam daftar top 50 tokoh muslim berpengaruh 2019.
Bahkan The Royal Islamic Strategic Studies Centre yang berkedudukan di Amman, Jordania menempatkan Presiden Jokowi di posisi ke-16 dari deretan 50 tokoh muslim dunia paling berpengaruh tahun 2019.
"Alhamdulillah, ini berita yang sangat menyejukkan. Pengakuan dunia ini memang sesuai dengan kiprah pak Jokowi selama ini di dunia Islam ," ujar anggota Gugus Informasi Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi Ridlwan Habib, Jumat (19/10/2018).
Penghargaan ini juga menurut alumni S2 Kajian Intelijen UI ini, menjadi kado terindah di peringatan empat tahun pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla (JK).
"Selama 4 tahun ini Presiden Jokowi sangat dekat dengan umat dan tokoh Islam di Indonesia, setiap bulan pasti berkunjung ke pesantren, dan juga mengundang para ulama dan habaib ke Istana Negara," jelas Ridlwan, yang juga mantan aktivis Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia tersebut.
Baca: Timses: Buat Apa Beriklan, Semua Sudah Tahu Jokowi
Presiden Jokowi juga sangat peduli dengan ekonomi ummat. Diantaranya dengan mencanangkan gerakan bank wakaf di 33 pesantren.
"Dana yang digunakan untuk ummat itu Rp 594 Miliar, bank wakaf ini membantu ekonomi umat di daerah daerah," kata Ridlwan.
Baca: Prabowo Sebut Pemerintahan Jokowi Ugal-ugalan, Pengamat Politik Bandingkan dengan Era Gus Dur
Ridlwan menambahkan, kedekatan paling nyata Jokowi dengan umat Islam adalah memilih KH Ma'ruf Amin sebagai calon wakil presiden.
"Beliau ulama yang juga seorang guru besar ekonomi syariah. Insya Allah Indonesia akan semakin berkah selama lima tahun ke depan," ucap Ridlwan.
Baca: Ruben Onsu Sebut Peneror Keluarganya Sudah Bangun Kerajaan, Bak Kepompong hingga Menggerogoti Aura
Dia tegaskan, penghargaan dunia terhadap Jokowi itu juga bukti nyata bahwa tudingan hoaks anti Islam adalah sebuah berita bohong dan salah.
"Jelas-jelas Presiden Joko Widodo adalah seorang muslim, dan terpilih sebagai tokoh muslim berpengaruh ke 16 besar dunia, Jokowi jelas pro Islam, " tegas Ridlwan.
Untuk itu dia mengajak pihak pihak yang masih menyiarkan berita Jokowi anti Islam agar berhenti dan bertaubat.
"Istighfar dan mohon ampunlah pada Allah. Jangan jadi kufur nikmat, mari kita bantu Pak Jokowi, membuat Indonesia makin maju dan diberkahi Allah, " cetusnya.
Jokowi berada di deretan 'Top 50' dalam daftar yang dirilis The Muslim 500 tersebut.
The Royal Islamic Strategic Studies Centre yang berkedudukan di Amman, Jordania menempatkan Presiden Jokowi di posisi ke-16 dari deretan 50 tokoh muslim dunia paling berpengaruh tahun 2019.
Mengutip buku 'Edisi Ulang Tahun Ke-10, 500 Muslim: 500 Muslim Dunia Paling Berpengaruh Tahun 2019, tercatat dari Indonesia ada empat tokoh yang masuk ke daftar muslim berpengaruh di dunia yakni Presiden Jokowi (16), Ketum PBNU Said Aqil Siradj (20), dan Habib Luthfi bin Yahya (37).
Adapun untuk peringkat teratas dikunci oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan (1), Raja Saudi Salman bin Abdulaziz (2), aja Jordania Abdullah Hussein (3). (*)