Prabowo Diingatkan Adiknya Agar Tidak Menyampaikan Janji Kampanye Saat Deklarasikan Gerakan Emas
Dalam pidatonya, Prabowo mengatakan bahwa minum susu bisa membantu pertumbuhan tubuh lebih optimal.
Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto sempat berjanji kepada ratusan kaum perempuan yang hadir dalam deklarasi Gerakan Emas (Gerakan Emak-emak dan Anak-anak Minum Susu) akan menggalakkan gerakan minum susu hingga ke desa-desa jika dirinya dan Sandiaga Uno terpilih memimpin Indonesia 2019-2024.
Deklarasi dilaksanakan di Stadion Klender, Jakarta Timur, Rabu (24/10/2018).
“Saya berjanji nanti kalau rakyat memberi kepercayaan kepada saya dan Sandiaga Salahudin Uno, inshaa Allah kalau saya terpilih di hadapan rakyat Indonesia akan melakukan gerakan ini hingga ke desa-desa seluruh Indonesia,” jelas Prabowo yang mengenakan kemeja biru.
Sesaat kemudian sang adik, Hashim Djojohadikusumo tampak berbicara dengan Prabowo secara berbisik-bisik.
Keduanya terlibat perbincangan beberapa saat.
Sejurus kemudian Prabowo melanjutkan pidatonya.
“Dari saya cukup sekian, mohon maaf saya sedikit kebablasan tapi yang jelas gerakan ini cita-cita saya sejak lama, anak-anak Indonesia harus minum susu sejak kecil agar jadi kuat dan pintar sehingga membantu Indonesia menjadi macan Asia kembali,” tegasnya.
“Niat saya membantu rakyat Indonesia menjadi semakin sejahtera,” pungkasnya.
Sebelumnya pihak panitia mengingatkan kepada masyarakat yang hadir agar tidak menggunakan atau menyampaikan apapun terkait dengan kampanye seperti meneriakkan nomor urut capres Prabowo.
Baca: Lampu Kuning Bagi Jokowi-Maruf Saat Elektabilitas Terpaut 20 Persen Dengan Prabowo-Sandi
“Ibu-ibu ingat agar tidak memakai atribut partai atau nomor urut karena ini bukan kampanye, ini deklarasi Gerakan Emas,” ucap panitia sebelumnya.
Dalam pidatonya, Prabowo mengatakan bahwa minum susu bisa membantu pertumbuhan tubuh lebih optimal.
Hal itu dibuktikannya saat membandingkan tinggi badannya dengan adiknya, Hashim Djojohadikusumo yang ikut mendampingi.
“Saya waktu remaja termasuk orang Indonesia yang tak suka minum susu, beda sekali dengan adik saya yang setiap pagi, siang minum susu, kalau saya minum air es,” ujar Prabowo yang mengenakan kemeja biru.
“Makanya kalau kami sejajar kan kelihatan siapa yang lebih tinggi, tapi bukan berarti orang-orang yang pendek tidak pintar, tapi minum susu ternyata memperkuat tulang dan otot,” imbuhnya.
Pengalaman itu dirasakan sendiri saat masih aktif di TNI.
“Saya dulu menjadi komandan tempur, waktu bertanding ketangkasan dengan negara lain, tubuh mereka lebih tinggi, tegap, dan otot lebih kuat, kalau adu lari mereka selangkah tapi kita butuh dua langkah, lebih capek, ternyata rahasianya mereka minum susu banyak,” tegasnya.
Prabowo dalam acara tersebut disebut sebagai salah satu pencetus Gerakan Emas.
Ia pun belajar dari program Revolusi Putih yang ada di India.
“Saya lihat di negara lain, India ternyata ada gerakan Revolusi Putih, walaupun orang tuanya miskin tapi dibantu punya sapi dan kambing untuk diminum susunya sehingga anak-anaknya pintar,” jelasnya.