Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Penghargaan PSI atas Hoaks 3 Elite Politik, MKGR: Bangsa Ini Bukan Seperti Main Ping Pong

Menurutnya, apa yang dilakukan PSI dengan memberi penghargaan hoaks itu menunjukkan bahwa politikus PSI tak Pancasilais.

Penulis: Reza Deni
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Penghargaan PSI atas Hoaks 3 Elite Politik, MKGR: Bangsa Ini Bukan Seperti Main Ping Pong
Reza Deni/Tribunnews.com
Roem Kono 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum DPP Ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) Roem Kono tidak menyambut baik soal award PSI kepada tiga politisi yang menciptakan kebohongan, yakni capres Prabowo Subianto, cawapres Sandiaga Uno dan politikus Partai Demokrat Andi Arief.

"Kalau saling mengingatkan boleh, tetapi jangan seolah-olah bangsa ini seperti permainan gitu ya, orang main ping pong yang pukul sana-sini," ujar Roem di Kalibata, Jakarta Selatan, Sabtu (5/1/2019).

Menurutnya, apa yang dilakukan PSI dengan memberi penghargaan hoaks itu menunjukkan bahwa politikus PSI tak Pancasilais.

"Dan jangan sampai generasi kita diracuni dengan cara-cara seperti ini, karena ini akan terbawa terus-menerus dan akhirnya generasi kita saling menjatuhkan," lanjutnya.

Roem berharap para politikus jangan menciptakan suasana negara yang individual.

"Kita harus sesuai dengan NKRI," pungkasnya.

PSI menjatuhkan penghargaan kebohongan paling lebay kepada Prabowo atas pernyataannya soal selang cuci darah RSCM dipakai 40 kali, yang kemudian diklarifikasi oleh pihak RSCM bahwa pernyataan itu tidak benar.

Baca: Kebohongan Award PSI, Ketum DPP Ormas MKGR : Itu Bukan Budaya Kita

Berita Rekomendasi

Sementara Cawapresnya, Sandiaga mendapat penghargaan kebohongan hakiki karena menyebarkan pernyataan membangun Tol Cipali tanpa hutang.

Padahal yang sebenarnya terjadi, kata Ketua DPP PSI Tsamara Amany, ada pinjaman dari beberapa bank senilai Rp 8,8 triliun.

Sedangkan penghargaan terakhir, diberikan kepada Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief lewat cuitannya di sosial media yang membuat geger publik dengan kabar ada 7 kontainer berisi 70 juta surat suara yang telah tercoblos di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas