Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tunjukan Amplop Tersegel di Debat Pilpres, Ira Koesno Ungkit Pengalaman 'Pahitnya' di Pilkada 2017

Di debat capres-cawapres perdana Pilpres 2019 moderator Ira Koesno dan Imam Priyono menunjukkan amplop pertanyaan yang masih tersegel.

Editor: ade mayasanto
zoom-in Tunjukan Amplop Tersegel di Debat Pilpres, Ira Koesno Ungkit Pengalaman 'Pahitnya' di Pilkada 2017
Tribunnews/JEPRIMA
Presenter Ira Koesno menjadi moderator pada debat pertama Capres dan Cawapres di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (17/1/2019). Debat perdana Capres-Cawapres tersebut mengangkat isu Hukum, HAM, Korupsi dan Terorisme. Tribunnews/Jeprima 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Rr Dewi Kartika H

TRIBUNJAKARTA.COM - Di debat capres cawapres perdana Pilpres 2019 moderator Ira Koesno dan Imam Priyono menunjukkan amplop pertanyaan yang masih tersegel.

Tindakan Ira Koesno itu rupanya menuai kritikan tajam dari masyarakat.

Pasalnya penegasan Ira Koesno dan Imam Priyono, yang selalu menyatakan 'amplop masih dalam keadaan tersegel' dianggap tidak perlu karena masing-masing pasangan capres-cawapres telah mendapatkan bocoran pertanyaan debat.

Ira Koesno lantas menjawab soal kritikan tersebut.

Ira Koesno kemudian mengukit soal pengalaman 'pahitnya' saat menjadi moderator di Debat Pilkada DKI Jakarta putaran terakhir di tahun 2017.

Hal tersebut disampaikan Ira Koesno saat menjadi narasumber di Apa Kabar Indonesia Pagi TV One, pada Minggu (20/1/2019).

Berita Rekomendasi

Awalnya Ira Koesno mengaku tindakannya yang berulang kali menunjukkan amplop pertanyaan kepada khalayak menjadi bahan perbincangan.

"Yang banyak dipertanyakan adalah soal amplop yang disegel," ucap Ira Koesno, dikutip TribunJakarta.com dari saluran YouTube TV One.

"Udah tahu dikasih kisi-kisi, kenapa moderator bolak-balik bilang disegel-segel," tambahnya.

BACA SELENGKAPNYA >>>

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas