Akademisi Nilai Deklarasi Alumni untuk Capres Bisa Menarik Hati Pemilih
Leo Agustino juga menilai, dukungan tersebut dapat membuat mengukuhkan pemilih yang sudah mempunyai pilihan
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Akademisi dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Banten, Leo Agustino menilai dukungan alumni sekolah hingga universitas kepada pasangan calon Presiden dan calon Wakil Presiden dapat menarik hati pemilih yang masih belum menentukan pilihannya.
Leo Agustino juga menilai, dukungan tersebut dapat membuat mengukuhkan pemilih yang sudah mempunyai pilihan.
Baca: IKA Universitas Airlangga Tidak LIibatkan Diri dalam Kegiatan Politik Praktis
"Saya pikir tidak juga. Karena dukungan Alumni bukan hanya menarik undecided dan swingin voters untuk ikut memilih pada 17 April. Tapi juga mengukuhkan pilihan pemilih yang sudah baku," ujar Leo Agustino kepada Tribunnews.com, Senin (11/2/2019).
Seberapa besar atau signifikan dukungan forum alumni ini bagi para kandidat utk meraih suara di Pilpres 2019?
Forum alumni dari perguruan tinggi hingga pendidikan menengah, menurut dia, merupakan ceruk tersendiri yang memang digarap oleh masing-masing kandidat.
Namun masalahnya, dia melihat mereka dari kalangan alumni sekolah hingga universitas yang mendukung untuk para kandidat lebih banyak orang yang sama.
Baca: Jusuf Kalla: Bikin Alumni Terbelah, Kalau Mau Dukung Paslon 1 atau 2, Jangan Bawa-bawa Universitas
"Ini masalahnya. Maksud saya, dalam beberapa kesempatan yang saya perhatikan mereka yang datang di alumni Perguruan Tinggi dan alumni SMA sebagian besarnya adalah orang yang sama," jelasnya.
"Padahal awalnya keinginan para kandidat bisa meraup suara dari pemilih yang berbeda. Tapi malangnya, ini masih jauh dari harapan," tuturnya.