Sekretaris TKN: Rekam Jejak Baik Jadi Energi Positif Jokowi Jelang Debat
Hsto mengatakan kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf Amin adalah kepemimpinan baik, keluarganya baik, programnya baik dan tidak punya rekam jejak buruk.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf menegaskan bahwa debat capres dengan tema energi, sumber daya alam, lingkungan hidup, pangan dan infrastruktur tidak hanya bicara gagasan, program, dan rekam jejak pemimpin.
Penghayatan atas seluruh tema debat dalam visi misi, program, dan agenda strategis memerlukan topangan karakter dasar pemimpin sebagai hal yang sangat fundamental.
Sebab, karakter pemimpin akan menentukan watak kebijakan dan arah pembangunan masa depan bangsa.
"Pemimpin berkatakter baik dimulai dari pemikiran yang positif, tindakan positif dan dengan demikian memiliki kebiasaan yang baik sebagai syarat dijalankan strategi kebijakan pemerintah, yang pada dasarnya adalah strategi kebudayaan untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa," kata Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto dalam keterangannya, Minggu (17/2/2019).
Sekjen PDIP ini pun mengatakan, Kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf Amin adalah kepemimpinan baik, keluarganya baik, programnya baik dan tidak punya rekam jejak buruk di masa lalu.
"Hal-hal baik inilah yang menjadi energi positif bagi debat Pak Jokowi nanti malam. Inilah modal dasar terpenting dalam debat, materi debat hanya konsentrasi kebijakan, namun karakter pemimpin inilah yang menjadi basis kuktural keberhasilan seorang pemimpin. Karena itulah yang dilihat dari pemimpin itu karakternya," ungkap Hasto.
Hasro memastikan Capres Jokowi telah siap lahir batin menghadapi debat capres kedua pada 17 Februari 2019, malam.
"Kekuatan doa dan kerja, kerja dan doa bersama KH Ma'ruf Amin semakin menegaskan, bahwa apapun tema debatnya, politik itu persoalan hati. Dengan pikiran, hati dan karakter yang baik inilah Pak Jokowi-KH Ma'ruf Amin akan memimpin dan membawa kemajuan Indonesia Raya," jelas Hasto.