Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo (Jokowi) - KH Maruf Amin menyebut calon presiden 02 Prabowo Subianto hanya beretorika mengenai niatan mengembalikan aset tanahnya ke negara.

Wakil Sekretaris TKN Raja Juli Antoni berujar, Prabowo menyampaikan narasi bahwa dia pemimpin yang akan mengatasi masalah kesenjangan dan ketimpangan ekonomi.

Baca: Disebut HNW Punya Lahan Lebih Banyak dari Prabowo, Erick Thohir: Sah-Sah Saja

"Prabowo tidak etis untuk mengklaim hal itu. Prabowo adalah bagian dari masa lalu yang menciptakan jurang kesenjangan dan ketimpangan," ujar Antoni melalui pesan singkat, Kamis (28/2/2019).

Sebab, menurut Antoni, Prabowo memiliki lahan seluas 340 ribu hektare di Aceh dan Kalimantan Timur.

"Bagaimana seorang tuan tanah malah berjanji mengatasi kemiskinan dan ketimpangan kepemilikan tanah," imbuh Antoni.

"Bagaimana orang miskin percaya bahwa mereka akan dapat distribusi tanah bila Prabowo hanya memainkan retorika akan mengembalikan aset tanahnya bila diminta negara," kata Antoni.

Baca: Menteri ATR: Pemerintah Tak Akan Ambil Lahan HGU

Antoni pun menagih keinginan Prabowo untuk mengembalikan lahan ke negara.

"Segera kapling-kapling dan bagikan ke orang miskin. Jangan hanya retorika kosong. Rakyat butuk aksi dan bukti, tidak hanya janji," ujarnya.