TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Kedua pasangan calon presiden 01 dan 02 sama-sama memiliki fokus untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), dalam visi dan misi di bidang kesehatan.

Hal itu disampaikan anggota Tim Kampanye Nasional (TKN) dan Badan Pemenangan Nasional (BPN), didiskusi mingguan, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Sabtu (9/3/2019).

"Tentu prioritas pertama, sesuai visi misinya 01 kualitas manusia sekarang," ujar Hasbullah Thabrani.

Ia mengatakan, pertahana Jokowi hanya tinggal melanjutkan program-program yang telah ada seperti jaminan kesehatan yang telah mencakup 218 juta orang.

Lalu, penurunan angka stunting dalam 5 tahun mencapai 7 persen, kualitas tenaga kesehatan, distribusi tenaga kesehatan kian bagus.

"Insya allah kita akan memproduksi manusia-manusia yang jauh lebih berkualitas 5 tahun ke depan," ungkap dia.

Sementara anggota BPN Prabowo-Sandi, Hermawan Sahputra, menyatakan hal yang sama, bahwa visi dan misi paslon 02 adalah meningkatkan kualitas hidup masyarakat, yang berindikator masyarakat tak hanya sehat secara fisik, tetapi mental dan spiritual.

Baca: Masyarakat Diminta Waspadai Kemunculan Tabloid Obor Rakyat

"Kesejahteraan sosial sangat dekat kaitannya dengan kesehatan. Tetapi ada momen fundamental ini yang tidak pernah kita sadari dan teratasi, yaitu quality of life, quality of happiness," ujar dia.

Lebih lanjut ia mengatakan, Prabowo - Sandi akan berfokus salah satunya pada terobosan pembiayaan dan jaminan sosial kesehatan.

"Sesungguhnya kita melihat belum ada fakta atau bukti empiris bahwa kita ini sudah berdaya dan terbebas, bahkan tidak sekadar dari penyakit dan kecacatan yang kita bahas. Tetapi kepada aspek mental dan spiritual," terang dia.

Debat akan berlangsung pada Minggu 17 Maret 2019, dengan mengangkat tema pendidikan, ketenagakerjaan, kesehatan, sosial, dan budaya