Terkait Kampanye Hitam, Bawaslu Masih Menghitung Jumlah Serangan Masing-masing Kubu
Anggota Bawaslu Mochammad Afifuddin mengatakan kedua kubu memang saling melempar serangan, namun terkait jumlah, pihaknya belum bisa memastikan
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
![Terkait Kampanye Hitam, Bawaslu Masih Menghitung Jumlah Serangan Masing-masing Kubu](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/anggota-bawaslu-soal-kampanye-hitam.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) masih belum bisa memastikan berapa jumlah kampanye hitam yang dilakukan kedua kubu pasangan Capres - cawapres jelang Pemilu yang akan digelar pada April mendatang.
Anggota Bawaslu Mochammad Afifuddin mengatakan kedua kubu memang saling melempar serangan, namun terkait jumlah, pihaknya belum bisa memastikan.
Baca: Buku Berisi Kampanye Hitam Ditemukan di Kampus, Ini yang Dilakukan Pengawas Internal IAIS Sambas
Menurutnya, saat ini Bawaslu hanya mengkalkulasikan jumlah serangan berdasarkan pada kategorinya, satu diantaranya terkait ujaran kebencian.
"Iya sama-sama saja lah, kita belum menghitung detail ke tujuannya, hanya menghitung berapa yang orientasinya secara konten itu melakukan ujaran kebencian dan lain-lain," ujar Afif saat ditemui usai diskusi media di Kantor Bawaslu, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (13/3/2019).
Afif kembali menegaskan kedua kubu selama ini hanya sekedar saling melempar serangan saja.
"Ya itu kedua-duanya ada, dua-duanya saling serang aja ini kan," jelas Afif.
Baca: Beredarnya Foto Alat Kontrasepsi Bergambar Jokowi Dinilai Sebagai Kampanye Hitam
Oleh karena itu, ia berharap agar apa yang dilakukan kubu kedua pasangan calon tidak dijadikan 'lumbung' dalam memperoleh suara dalam Pemilu mendatang.
"Makanya ada dua pasangan calon itu jangan sampai kemudian malah dijadikan strategi ini untuk mendulang suara dari pemilik," tegas Afif.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.