Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jawaban Maruf Amin Soal TKA Disoraki Pendukung Capres 02, Sandiaga Uno Beri Isyarat Tangan

Jawaban Maruf Amin soal tenaga kerja asing disoraki oleh pendukung Capres 02, Sandiaga Uno lantas memberi isyarat tangan saat debat Cawapres 2019

Editor: TribunnewsBogor.com
zoom-in Jawaban Maruf Amin Soal TKA Disoraki Pendukung Capres 02, Sandiaga Uno Beri Isyarat Tangan
Kompas.com/ GARRY ANDREW LOTULUNG
Calon wakil presiden nomor urut 01 Maruf Amin berjabat tangan dengan calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno dalam debat ketiga Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/3/2019) malam. Peserta debat ketiga kali ini adalah cawapres masing-masing paslon dengan tema yang diangkat adalah pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, sosial, dan budaya 

Respon Sandiaga Uno Saat Maruf Amin Disoraki Pendukung Capres 02

TRIBUNNEWS.COM -- Calon Wakil Presiden nomor urut 01 Maruf Amin sempat disoraki oleh pendukung Capres 02 saat menanggapi pernyataan dari Sandiaga Uno.

Melihat Maruf Amin disoraki karena jawabannya, Sandiaga Uno tak tinggal diam.

 

Dari kursinya, Sandiaga Uno memberi isyarat agar pendukung Capres 02 segera untuk diam.

Dalam sesi debat Cawapres pada Minggu (17/3/2019) Sandiaga Uno sempat menanyakan soal solusi dari Maruf Amin untuk mengentaskan angka pengangguran dan penanganan Tenaga Kerja Asing ( TKA )

"disaat pengangguran masih ada 7 juta dan kulaitas lapangan pekerjaan belum optimal pemerintah mencabut beberapa keharusan bagi Tenaga Kerja Asing seperti bisa Bahasa Indonesia, perbandingan Tenaga Kerja Asing dan tenaga kerja lokal berkaitan dengan visa khususnya tenaga kerja pada strata terbawah,

 

kita melihat saudara kita belum mendapat kesempat kerja tapi di sisi lain lapangan kerja diberikan pada warga negara asing,

Berita Rekomendasi

honorer belum mendapat keadilan, mereka belum ditingkatkan statusnya, dan kesejahteraannya juuga masih belum, sistem outsourcing yang sekarang memberatkan baik bagi dunia usaha dan sangat tidak adil bagi tenaga kerja yang mengeluhkan tidak ada kepastian kerjanya,

sistem upah juga yang menekan teman serikat pekerja, teman dari pengemudia trasnportasi online yang belum mendapat perlindungan kerja,

strategi bapak kiyai untuk memastikan kita memiliki keadilan dalam menyediakan tenaga kerja untuk anak-anak negeri kita ?" kata Sandiaga Uno (Dhi)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas