Hadiri Harlah NU, Gerindra Jatim Pastikan Prabowo-Sandiaga Konsisten Menjaga Ideologis Nahdliyin
Partai Gerindra di Jawa Timur ikut menghadiri peringatan hari lahir (Harlah) Nahdlatul Ulama di Surabaya, Sabtu malam (23/3/2019).
Editor: Januar Adi Sagita
![Hadiri Harlah NU, Gerindra Jatim Pastikan Prabowo-Sandiaga Konsisten Menjaga Ideologis Nahdliyin](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/anwar-sadad-sekretaris-dewan-pimpinan-daerah-dpd-gerindra-jatim.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Partai Gerindra di Jawa Timur ikut menghadiri peringatan hari lahir (Harlah) Nahdlatul Ulama di Surabaya, Sabtu malam (23/3/2019).
Kehadiran Gerindra tersebut juga memastikan bahwa pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno tetap akan menjaga konsep Nahdliyin apabila kelak terpilih.
Di antara perwakilan Partai Gerindra yang hadir adalah Anwar Sadad, Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Jatim.
"Saya datang mewakili DPD Gerindra yang mendapatkan undangan resmi dari PWNU (Pimpinan Wilayah Nahdlatul Ulama) Jatim)," kata Sadad ketika dikonfirmasi Minggu (24/3/2019).
Selain itu, Alumni Pondok Pesantren Sidogiri ini juga menjelaskan bahwa kehadirannya tersebut untuk menegaskan bahwa pihaknya merupakan bagian dari keluarga besar NU.
"Di samping itu, saya hadir karena 'ghirah' ke-NU-an. Saya bisa menyampaikan ucapan dirgahayu ke 96 jamiyah Nahdlatul Ulama kepada pada masyayikh yang saat ini menjadi pengurus NU," kata Sadad menjelaskan.
Hal tersebut sekaligus menjawab adanya kekawatiran apabila Prabowo-Sandi terpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden mendatang, akan meninggalkan semangat Nahdliyin.
Hal ini pula yang menjadi alasan NU secara struktural mendukung Paslon nomor urut 01, Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin.
"Kami menyadari bahwa arus besar struktural NU cenderung ke 01. Pemihakan kepada Paslon 01 lebih didasari kekuatiran dan kecemasan para kiai tentang dugaan kerugian secara ideologis di masa mendatang," kata Sadad.
Ketua Harian Badan Pemenangan Provinsi (BPP) Prabowo-Sandi di Jawa Timur tersebut kembali menegaskan bahwa dugaan itu tidak benar.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.