Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Prabowo Subianto: Pancasila adalah Ideologi Final

Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menegaskan ideologi Pancasila sudah final bagi bangsa Indonesia.

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Prabowo Subianto: Pancasila adalah Ideologi Final
KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO
Calon Presiden Nomor Urut 1, Joko Widodo dan no urut 2, Prabowo Subianto bersalaman usai Debat Kedua Calon Presiden, Pemilihan Umum 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2/2019) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menegaskan ideologi Pancasila sudah final bagi bangsa Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Prabowo Subianto saat memaparkan visi misi di debat keempat yang mengangkat tema ideologi, pemerintahan, pertahanan dan keamanan, serta hubungan internasional, Sabtu (30/3/2019).

Baca: Joko Widodo Tiba di Lokasi Debat Keempat

"Saudara bagi kami pancasila adalah ideologi final, pancasila adalah hasil suatu kompromi besar, suatu kecemerlangan dari generasi pendiri bangsa kita," kata Prabowo Subianto di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat.

Menurutnya, dengan adanya Pancasila, Indonesia bisa terbentuk dari ratusan budaya dan suku.

Untuk itu, dia bersama pasangannya, cawapres Sandiaga Uno akan bertekad mempertahankan Pancasila sebagai ideologi negara.

Baca: Kampanye Perangi Hoaks, Arcandra Tahar Gelar Safari Dakwah di Jawa Barat

"Karena itu kami bertekad untuk mempertahankan pancasila sampai titik darah yang terkahir," jelasnya.

Berita Rekomendasi

Selain itu, Prabowo juga bercerita sejak usia 18 tahun sudah mengikrarkan diri untuk menjada Pancasila terus membumi di Indonesia.

Ia pun berjanji akan melawan siapapun yang akan merubah ideologi negara.

Baca: Jokowi Pamer Kemesraan dengan Iriana Sebelum Masuk ke Lokasi Debat Keempat Pilpres 2019

"Saya dari sejak 18 tahun telah tanda tangan, sumpah untuk membela Negara Kesatauan Republik Indonesia bersasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945," tuturnya.

"Kalau ada yang mau merubah ini akan saya hadapi dengan semua kekuatan yang ada pada diri saya," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas