Kiai Ma’ruf Amin Targetkan Suara 60 persen di Sukabumi
Pada peringatan Isra Mi'raj tersebut, Kiai Ma'ruf menyampaikan tausiah sekitar 30 menit di hadapan ratusan warga.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 01 KH Ma'ruf Amin menghadiri peringatan Isra Mi'raj di Wisma Kinasih, Jalan Selabintana, Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (3/4/2019).
Kiai Ma'ruf disambut sejumlah tokoh ulama, di antaranya Pimpinan Pesantren Zikir Al Fath KH Fajar Laksana, Pimpinan Pontren Al Istiqomah KH Buya Royanuddin, dan Pimpinan Pontren Siqoyaturrahmah KH Mahmud Mudrikah Hanafi.
Peringatan Isra Mi'raj ini juga dimeriahkan dengan parade sholawat nabi yang diikuti sebanyak 20 marching band.
Parade ini digelar di sepanjang ruas Jalan Selabintana hingga menuju lokasi kegiatan. Selain itu, peringatan Isra Mi'raj yang digelar Sahabat Joni ini juga menampilkan kesenian tradisional Sunda, seperti permainan bola leungen seneu (boles/bola tangan api) dan lisung ngamuk.
Pada peringatan Isra Mi'raj tersebut, Kiai Ma'ruf menyampaikan tausiah sekitar 30 menit di hadapan ratusan warga.
Dia juga sempat menyerahkan piala dan hadiah uang sebesar Rp 5juta kepada pemenang lomba marching band dari SMPN 1 Gegerbitung.
"Sebenarnya hari ini hari kampanye. Karena hari ini hari besar maka diubah bentuknya peringatan Isra Mi'raj," ungkap Ma'ruf Amin kepada wartawan selesai menyampaikan tausiah di Sukabumi, Rabu siang.
Baca: Survei Terbaru Indikator Politik Indonesia: Suara Emak-emak Lebih Banyak ke Jokowi - Maruf
Target Sukabumi Terkait target suara di Sukabumi pada pilpres yang akan dilaksanakan 17 April 2019 mendatang, Kiai Ma'ruf mengharapkan ada peningkatan. Sebab, pilpres periode sebelumnya hanya meraih 30 persen suara.
"Sukabumi mulai bangkit, ada semangat. Yang dulunya kalah banyak sekarang sudah sama. Besok akan naik lagi," harap dia.
Dia menuturkan, perolehan suara di Jawa Barat sudah di atas 50 persen. Sedangkan di Sukabumi masih sekitar 50 persen atau masih draw.
Tetapi, beberapa hari ini diharapkan naik dengan target 60 persen.
"Ya realistis, karena Sukabumi dulunya kalah banyak. Dulu hanya 30 persen," tuturnya.
Ma'ruf berpesan kepada warga Sukabumi harus lebih rasional dan melihat kenyataan adanya upaya-upaya perbaikan yang telah dilakukan Presiden Joko Widodo periode saat ini.
Pada periode mendatang, dia dan Joko Widodo menginginkan agar Sukabumi menjadi semakin lebih baik.
Di antaranya, melalui pembangunan infrastruktur dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) "Karena itu kami (Pak Jokowi dan saya) berjanji untuk mengembangkan pembangunan di Sukabumi yang sudah dimulai dari kemarin," ucap Ma'ruf.
Dia mengatakan, pembangunan jalan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi juga dipastikan dapat meningkatkan suara.
Pembangunan infrastruktur yang sudah dilaksanakan di Sukabumi merupakan permulaan yang sangat bagus.
"Sudah lama enggak pernah maju-maju, tapi setelah Pak Jokowi sudah dimulai," kata dia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul " Ma'ruf Amin: Suara di Sukabumi Masih "Draw""
Penulis : Kontributor Sukabumi, Budiyanto