Laporan Wartawan Tribunnews.com Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, KARAWANG - Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Nomor Urut 01, Jokowi - Maruf Amin menggelar kampanye terbuka di Lapangan Singaperbangsa, Karawang, Jawa Barat, Selasa (9/4/2019).

Mengawali pidato politiknya, calon presiden petahana itu mengaku sangat berbahagia sekali bisa hadir, menginjakkan kaki di Kabupaten Karawang.

Baca: TKN Jokowi - Maruf Amin : Survei Internal 02 Saja Enggak Kompak

"Pagi ini saya sangat berbahagia sekali, Alhamdulilah bisa hadir di Kab Kerawang. Terima kasih ibu bupati dan bapak wakil bupati uang hadir secara pribadi," ucap Jokowi.

Jokowi berpesan pada para pendukungnya agar bergembira karena ini merupakan pesta demokrasi.

Jokowi juga mengingatkan jangan sampai ada pihak yang menodai pesta demokrasi.

Baca: Kampanye di Karawang, Bandung dan Solo, Jokowi Beri Semangat Agar Optimistis Membangun Indonesia

"Kita semua harus bergembira karena ini pesta demokrasi.‎ Pesta demokrasi adalah kegembiraan jangan sampai malah ada yang menakut-nakuti. Jangan sampai ada yang pesimis, jangan sampai ada yang suka marah-marah," kata Jokowi.

Terakhir 8 hari jelang pencoblosan, 17 April 2019 nanti, Jokowi berpesan ‎jangan sampai pendukungnya terkena fitnah, kabar bohong, maupun hasut-menghasut baik soal dirinya yang dituduh sebagai bagian dari Partai Komunis Indonesia (PKI) hingga ‎nanti jika dirinya menang, maka pendidikan agama bakal dihapuskan.