Ketua PBNU: Jangan Provokasi Rakyat dengan Hoaks, Terima Hasil Pemilu dengan Legowo
Ketua PBNU Said Aqil Siroj meminta semua pihak bisa menerima hasil Pemilu 2019 dengan legowo.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengajak semua pihak untuk bahu-membahu menciptakan suasana Pemilu 2019 yang aman dan damai.
Ketua PBNU Said Aqil Siroj mengingatkan agar pihak yang kalah maupun yang menang nantinya tidak saling memprovokasi.
Baca: Jokowi dan Sandiaga Sama-sama Jalani Umroh Saat Masa Tenang, Ini Perbedaannya
"Tidak memprovokasi rakyat dengan hoaks dan ujaran kebencian, menerima hasil pemilu dengan legowo," ujar Ketua PBNU Said Aqil Siroj di Jakarta, Senin (15/4/2019).
Baca: Terungkap Kronologi Mutilasi Mayat dalam Koper, Berawal dari Uang Jatah yang Kurang
Menurut Said Aqil Siroj, jika ada pihak yang merasa keberatan terhadap hasil Pemilu, bisa menggunakan prosedur dan mekanisme konstitusional yang tersedia sesuai dengan aturan yang berlaku.
"Pemilu adalah pesta demokrasi yang selayaknya dirayakan dengan damai dan tetap menjaga semangat persaudaraan bukan permusuhan," ucap Said Aqil.
Baca: Mahfud MD Ingatkan KPU Bersiap Hadapi Sengketa Pemilu di MK
Pemilu 2019, kata Said, merupakan Pemilu serentak pertama yang digelar di Indonesia dan menjadi batu uji kesiapan bangsa ini berdemokrasi secara maju dan beradab.
"Karena itu, kami mengimbau kepada semua pihak agar menjaga keamanan dan ketertiban, berpatisipasi dan berperan aktif untuk memastikan Pemilu yang damai, bersih, jujur, dan adil," ucapnya.