Prabowo Klaim Menang 62 Persen di Pilpres 2019, Ini Penjelasan BPN soal Sumber Datanya
Ia mengatakan, saksi-saksi mengirimkan foto-foto formulir C1 ke BPN dan DPP partai koalisi pengusung Prabowo-Sandiaga.
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Andre Rosiade mengatakan, hasil real count internal BPN bersumber dari saksi-saksi Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) di seluruh TPS di Indonesia.
Ia mengatakan, saksi-saksi mengirimkan foto-foto formulir C1 ke BPN dan DPP partai koalisi pengusung Prabowo-Sandiaga.
"C1 itu dikirimkan oleh saksi untuk Pilpres maupun saksi untuk Pileg itu masuk ke DPP partai masing-masing ke BPN," kata Andre saat ditemui wartawan di Media Center BPN, Jakarta, Jumat (19/4/2019).
Baca: Hasil Real Count Terbaru KPU Pilpres 2019 Jumat Malam, Cek Basis Suara Jokowi & Prabowo per Wilayah
Andre mengatakan, dari foto-foto C1 yang dikirimkan BPN hingga saat ini mencapai 60 persen.
Hal itu menjadi alasan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mendeklarasikan kemenangannya.
"Direkap ditabulasinya akhirnya kami lihat sudah sampai 60 persen lalu diumumkan Pak Prabowo," ujarnya.
Sebelumnya, calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengklaim memenangkan Pipres 2019. Prabowo mengatakan, berdasarkan real count internal, perolehan suara pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mencapai 62 persen.
"Bahwa berdasarkan real count kita, kita sudah berada di posisi 62 persen," ujar Prabowo saat memberikan keterangan pers di kediaman pribadinya, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu (17/4/2019) malam.
Menurut Prabowo, hasil real count diperoleh dari penghitungan di 320 ribu TPS dan sekitar 40 persen total suara yang masuk.
"Dan saya sudah diyakinkan oleh ahli-ahli statistik bahwa ini tak akan berubah banyak," kata Prabowo.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "BPN Jelaskan Hasil "Real Count" Internal dari Saksi di Seluruh Indonesia" (Kompas.com/Haryanti Puspa Sari)