Hasil Real Count KPU Pilpres 2019 Senin 6 Mei 2019, Jokowi Ungguli Prabowo, Selisih 13 Juta Suara
Hasil real count KPU Pilpres 2019, Jokowi-Maruf ungguli Prabowo-Sandi dengan selisih 13 juta suara.
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin mengungguli pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Jokowi-Ma'ruf mendapat suara 58.372.709 atau 56,31 persen, sedangkan Prabowo-Sandi 45.282.587 atau 43,69 persen.
Selisih perolehan suara di antara keduanya mencapai 13.090.122 atau 12,62 persen.
Data ini mengacu pada angka sementara Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) milik Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Baca: TERBARU Hasil Real Count KPU Pilpres 2019 Jokowi vs Prabowo Hari Ini Senin 6 Mei Data Masuk 68%
Menurut data yang ditampilkan dalam pemilu2019.kpu.go.id itu, hingga Senin (6/5/2019) pukul 05.45, suara yang masuk berasal dari 550.296 TPS dari total 813.350 TPS.
Jika dipresentasekan, jumlah ini mencapai 67,65 persen.
Sementara ini, Jokowi-Ma'ruf unggul di sejumlah provinsi, seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sulawesi Utara, hingga Papua.
Sedangkan Prabowo-Sandi sementara ini unggul di Sumatera Barat, Jambi, Aceh, Banten, hingga Nusa Tenggara Barat (NTB).
Komisioner KPU Wahyu Setiawan mengatakan, Situng hanya alat bantu yang dipilih oleh KPU untuk memberikan informasi yang cepat terkait penghitungan suara kepada masyarakat.
Jika ditemukan kesalahan entry data, hal itu bukan berarti curang, melainkan human error.
Baca: UPDATE TERBARU Real Count Pilpres 2019 KPU Senin 6 Mei 2019 Pukul 15:30 WIB Jokowi vs Prabowo
KPU justru meminta publik untuk ikut aktif mengawasi Situng, supaya entry data dipastikan benar.
"Kita membuka ruang partisipasi publik untuk mencermati apabila ada informasi di laman KPU yang tidak benar sesuai dengan C1, dipersilakan melaporkan kepada KPU dan akan kita perbaiki," kata Wahyu di kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (2/5/2019).
"Kami tegaskan bahwa salah input itu bukan berarti ada kecurangan yang dilakukan KPU dan jajarannya," sambungnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Situng KPU Data 67,65 Persen: Jokowi-Ma'ruf Unggul 13 Juta Suara" (Kompas.com/Fitria Chusna Farisa)