Massa Dukung Bawaslu Datang dan Berorasi Ketika Massa Kawal Pelaporan BPN Mulai Bubar
Massa pro Bawaslu yang mengatasnamakan Aliansi Santri Bersatu datang usai massa kawal pelaporan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi bubar
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seribuan massa kawal pelaporan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi berangsur-angsur membubarkan diri dari depan kantor Bawaslu RI, Jalan MH.Thamrin, Jakarta Pusat, sekitar pukul 15.45 WIB, Jumat (10/5/2019).
Tak lama berselang hadir massa pro Bawaslu yang mengatasnamakan Aliansi Santri Bersatu.
Aliasi yang berjumlah puluhan orang tersebut hadir dengan berjalan kaki dari arah Bundaran HI dengan mobil komando yang bertuliskan Tolak People Power.
Baca: Respons Pernyataan Kivlan Zen, TKN Jokowi-Maruf: Pak SBY Orang Baik
Orator dari atas mobil menegaskan, pihaknya bukanlah dari pihak 01 maupun 02.
"Kami tegaskan bapak-bapak dan ibu-ibu. Kami bukan 01 atau 02 tapi kami 03 yaitu persatuan Indonesia," ujar seorang orator.
Massa yang didominasi pemuda tersebut menyerukan 3 tuntutan.
Pertama, mendukung Bawaslu dan KPU
Kedua, hormatilah hasil pemilu, terimalah dengan legowo.
Baca: Niat Perlihatkan Kiriman Bunga, Irish bella Ketahuan Pakai Kaus Oblong Murah
Ketiga, Pemilu sudah selesai saat beribadah di buln Ramadan.
Aksi orasi tersebut juga mendapat pengawalan dari petugas kepolisian.
Sempat terjadi dorong mendorong antara massa kawal BPN Prabowo-Sandi dan Petugas Kepolisian.
Massa kawal BPN Prabowo-Sandi memaksa untuk menemui massa Aliansi tersebut.
Namun, polisi meminta massa kawal BPN Prabowo-Sandi segera membubarkan diri.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.