Fakta Acara Ungkap Kecurangan Pemilu: Prabowo Diklaim Menang 54,24%, BPN Tolak Hasil Perhitungan KPU
Beberapa fakta dan pernyataan kubu Prabowo-Sandi dalam Ungkap Kecurangan Pemilu. Prabowo diklaim menang 54,24% hingga BPN tolak hasil perhitungan KPU.
Penulis: Sri Juliati
Editor: Fathul Amanah
Bahkan saking ramainya, banyak pendukung yang tidak bisa masuk ke lokasi acara.
Anggota BPN, Ahmad Riza Patria mengatakan, acara tersebut digelar untuk membahas sejumlah kecurangan penyelenggaraan Pemilu 2019.
"Saya kira itu sesuatu yang biasa saja. Ini bukti, kami memang menyampaikannya secara apa adanya, komprehensif, holistik, terbuka, tidak tertutup."
"Nanti silakan ada yang bertanya, berdialog, semua dipaparkan secara lugas, secara transparan dan terbuka," ujar Riza di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, (13/5/2019).
Baca: Pendukung Prabowo-Sandi Padati Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta
3. Sandiaga singgung soal politik uang
Dalam acara Mengungkap Kecurangan Pemilu 2019, calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno menyinggung soal politik uang di Pilpres 2019.
"Kami mencium aroma politik uang yang sangat tajam di Pilpres 2019," kata Sandiaga.
Sandi juga menyinggung ada orang penting di lingkaran kekuasaan yang ditangkap KPK.
Menurut Sandiaga, ia ditangkap dengan barang bukti berupa uang yang sudah dimasukkan ke dalam 400 ribu amplop.
Amplop tersebut diduga untuk kepentingan serangan fajar pada Pemilu 2019.
Sandi memang tak menyebut siapa sosok tersebut, tapi sebelumnya KPK menangkap politisi Golkar Bowo Sidik Pangarso dengan bukti uang berisi amplop seperti yang disampaikan Sandiaga.
4. Prabowo diklaim menang
Masih dari acara Mengungkap Kecurangan Pemilu 2019, pasangan Prabowo-Sandi kembali diklaim menang Pilpres 2019.
Hal tersebut berdasar data sistem informasi Direktorat Satgas BPN yang diungkapkan anggota Dewan Pakar BPN, Laode Kamaluddin.