Menanti Saksi Kunci Prabowo-Sandi di Sidang MK Hari Ini
Yusril Ihza Mahendra mengatakan sidang hari ini akan jadi sesuatu yang paling menarik dibanding dua sidang sebelumnya.
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Sanusi
"Kita nggak mengatakan bahwa dia (paslon 02) dramatisasi. Tapi jangan sampai seperti drama," pungkasnya.
Di sisi lain, kuasa hukum paslon 02 Bambang Widjojanto (BW) mengungkap pihaknya bakal membawa saksi dari kalangan aparat penegak hukum, untuk membuktikan dalil dugaan kecurangan yang melibatkan instansi Polri dan Badan Intelijen Negara (BIN).
"Iya. Salah satunya," ungkap dia usai sidang kedua MK.
Paling tidak kata BW, di dalam instansi itu ada sistem hierarki dimana seseorang yang punya jabatan tinggi mempengaruhi struktur dibawahnya. Atau dengan kata lain, ada sistem komandan yang disegani oleh bawahannya.
Hal itulah yang kemudian dijadikan dasar oleh kuasa hukum paslon 02 meminta perlindungan terhadap para saksinya di sidang MK hari ini.
"Paling tidak itu yang kemudian kami ajukan. Kan anda tahu di situ ada sistem komandan. Dalam sistem komandan itu mereka sangat ketakutan sekali," ujar BW.
Untuk diketahui, hari ini Rabu (18/6) Mahkamah Konstitusi kembali menggelar sidang sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2019. Agenda sidang ialah mendengarkan keterangan saksi pihak Termohon.
Saksi dari masing-masing pihak yang terlibat dalam PHPU dibatasi berjumlah 15 orang, dan untuk ahli 2 orang.
Baca: Ini Alasan KPK Masih Ngotot Napi Koruptor Harus Dipindah ke Nusakambangan