Jelang Putusan MK, Demokrat Intens Komunikasi dengan Kubu Jokowi, TKN Anggap Kubu 02 Sisa 2 Partai
Menjelang sidang putusan MK, Partai Demokrat mengaku intens komunikasi dengan kubu Jokowi. Sementara TKN menganggap kubu 02 sisa 2 partai.
Penulis: Miftah Salis
Editor: Sri Juliati
![Jelang Putusan MK, Demokrat Intens Komunikasi dengan Kubu Jokowi, TKN Anggap Kubu 02 Sisa 2 Partai](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/debat-pilpres-terakhir-penentuan-sebelum-hari-pencoblosan_20190414_202630.jpg)
"Komunikasi yang dilakukan membangun kerangka berpikir ke depan. Kita mau apakan bangsa ini."
"Prinsipnya bagi Partai Demokrat demokrasi itu adalah kontestasi. Kontestasi sudah selesai. Maka, ayo bergandengan tangan membangun bangsa," lanjut dia.
Sementara itu, beberapa waktu lalu, Juru Bicara TKN Jokowi-Ma'ruf, Razman Arif Nasution menganggap, koalisi Prabowo-Sandi kini hanya tersisa dua partai.
Hal ini dinilai oleh Razman melalui komunikasi yang dibangun oleh Partai Demokrat dan PAN dengan kubu Jokowi.
Baca: Tim Hukum BPN Prabowo-Sandi Sebut DPT Bermasalah Bisa Jadi Dasar Batalkan Hasil Pemilu
Baca: Prabowo dan Sandi Bukan Orang yang Butuh Jabatan untuk Perlindungan Hukum
"Bagaimana AHY itu datang bertamu secara khusus, kemudian kita melihat juga pernyataan Pak Zulkifli Hasan, maka kalau kami menganggap sekarang, kubu 02 itu sebetulnya tinggal 2, yaitu PKS dengan Gerindra," kata Razman di Kawasan Menteng, Jakarta, Sabtu (22/6/2019) dikutip dari Kompas.com.
Razman juga tak mempermasalahkan jika partai koalisi Prabowo-Sandi bergabung ke kubu Jokowi.
Ia juga berharap parpol mengedepankan etika politik dengan menunggu putusan MK.
"Sebaiknya memang etika politiknya sebelum selesai pelaksanaan sidang MK ini, maka sebaiknya jangan dulu nyebrang, untuk menghargai kawan," katanya.
Kabar rekonsiliasi antara Jokowi dan Prabowo mendapat tanggapan dari berbagai pihak.
Rekonsiliasi antara Jokowi dan Prabowo diharapkan oleh berbagai pihak untuk segera terjadi seusai sidang MK.
Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan bahkan menyebut jika Jokowi sangat ingin bertemu Prabowo.
Ia juga mengatakan, jika nantinya MK menolak semua gugatan Prabowo-Sandi, Jokowi akan menyampaikan pidato sebagai presiden terpilih.
"Sangat (ingin rekonsiliasi). Nanti dengar saja pidato presiden setelah pengumuman."
"Insya Allah semua baik-baik, tentu nanti presiden akan menyampaikan pidato sebagai presiden terpilih."
"Insya Allah akan mengajak supaya kita ramai-ramai membangun negara kita ini," kata Luhut saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/6/2019).
Baca: Ini Alasan Prabowo dan Sandiaga Tak Hadir di MK Kamis Lusa
Baca: BPN Prabowo-Sandiaga: Rekonsiliasi Tidak Harus Ada Power Sharing
(Tribunnews.com/Miftah)