Hoaks Foto Prabowo Turun dari Pesawat Hendak Ajukan Gugatan ke Mahkamah Internasional
Tersiar kabar foto Prabowo turun dari pesawat dengan judul berita ajukan guguatan ke Mahakamah Internasional. Ini penjelasan Kominfo
Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Tiara Shelavie
Tersiar kabar foto Prabowo turun dari pesawat dengan judul berita ajukan guguatan ke Mahakamah Internasional. Ini penjelasan Kominfo
TRIBUNNEWS.COM - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) meluruskan kabar berupa konten hasil tangkapanlayar mengenai Prabowo mengajukan gugatan ke Mahkamah Internasional.
Konten menyebutkan 'Tiba di Den Haag, Prabowo Ajukan Gugatn ke Mahkamah Internasional MMA-UFC".
Kominfo menyebut konten tersebut adalah hasil manipulasi dan disimpulkan sebagai hoaks atau kabar bohong.
Baca: Prakiraan Cuaca BMKG 33 Kota Besok Selasa 2 Juli 2019, Ambon Hujan Sepanjang Hari
Dikutip dari laman resminya, Kominfo menjelaskan bahwa konten berisi berita foto tersebut adalah hoaks.
Dituliskan, foto tersebut rupanya hasil suntingan dari situs Detik.com.
Gambar itu memperlihatkan Prabowo Subianto turun dari pesawat saat tiba di Den Haag dan dirilis pada hari Jumat, 28 Juni 2019 pukul 19:05 WIB.
Plt Kepala Biro Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika, Ferdinandus Setu mengatakan, foto tangkapan layar tersebut, juga diberi narasi bahwa proses gugatan masih terus berlanjut.
“Berita itu sudah disunting dan diedit, karena berita asli pada hari Jum’at, 28 Juni 2019 pukul 19:05 di Detik.com tidak memuat berita dengan narasi seperti itu,” kata Ferdinandus di Jakarta, Minggu (30/6/2019).
Menurut Ferdinandus, berkaitan dengan berita yang sebenarnya dari situs Detik.com berjudul “2 Jaksa Kena OTT KPK, Jaksa Agung: Akan Diproses di Gedung Bundar”.
Sementara itu, lanjut Ferdinandus, gambar hasil tangkapan layar tersebut dimanipulasi menggunakan foto Prabowo yang sedang turun dari pesawat, dan ditambahkan judul palsu pada situs berita untuk meyakinkan masyarakat.
Fakta lainnya juga menunjukan, MMA-UFC yang bersanding dengan Mahkamah Internasional pada judul tersebut, juga membuat gambar yang meragukan.
“UFC atau Ultimate Fighting Championship itu merupakan perusahaan promotor ajang Mixed Martial Arts (MMA) di Amerika. Jadi, tidak ada hubungan antara UFC-MMA dengan Mahkamah Internasional,” terangnya.
Ini fotonya: