Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Prabowo Sebut Naik MRT di Jakarta Layaknya di Luar Negeri, Menhub: Terima Kasih Pak Prabowo

Selama kurang lebih 17 menit, Presiden Jokowi dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto duduk bersebelahan

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Sanusi
zoom-in Prabowo Sebut Naik MRT di Jakarta Layaknya di Luar Negeri, Menhub: Terima Kasih Pak Prabowo
Tribunnews/JEPRIMA
Presiden Joko Widodo saat bertemu calon presiden Prabowo Subianto usai sama-sama mencoba kereta MRT di Stasiun MRT Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (13/7/2019). Dalam kesempatan tersebut Prabowo Subianto mengucapkan selamat kepada Joko Widodo yang ditetapkan sebagai calon presiden terpilih pada pemilihan presiden 2019. Tribunnews/Jeprima 

"Jadi saya ucapkan selamat bekerja. Menjadi presiden itu mengabdi. Masalah yang dipikul besar. Kami siap membantu kalau diperlukan. Mohon maaf kalau kita mengkritisi bapak sekali-sekali," ujar Prabowo.

"Saya mengerti banyak yang mungkin masih emosional. Kita mengerti banyak hal yang kita harus perbaiki. Intinya saya berpendapat bahwa antara pemimpin kalau hubungannya baik, kita saling ingatkan. Kalau beliau mau ketemu saya, ya saya akan manfaatkan untuk menyampaikan hal demi kebaikan bersama," ungkap Prabowo.

Merespon itu, Jokowi langsung tersenyum. Kedua tokoh ini langsung saling pandang dan bersalaman.

Lanjut mereka berjalan beriringan menuju FX Senayan untuk santap siang bersama di Sate Khas Senayan.

Ucapan Selamat

Di sela pertemuannya dengan Presiden Terpilih Jokowi, mulai dari Stasiun MRT Lebak Bulus hingga FX Sudirman, Prabowo sempat mengungkapkan mengapa selama ini dirinya belum mengucapkan selamat secara langsung pada Jokowi.

"Ada yang bertanya kenapa Pak prabowo belum ucapkan selamat atas ditetapkannya Pak Jokowi sebagai presiden 2019-2020," ujar Prabowo di Stasiun MRT Istora Mandiri, Sabtu (13/7/2019).

Berita Rekomendasi

"Saya katakan saya ini sebagaimanapun ada ewuh pakewuh, ada toto kromo. Jadi kalau ucapan selamat maunya langsung tatap muka," kata Prabowo lagi.

Prabowo juga menegaskan selama ini dirinya dengan Jokowi bersahabat dan berkawan. Sehingga jika terkadang saling bersaing dan mengkritik itu merupakan bagian dari tuntutan politik dan semokrasi.

"Jadi kalau kita kadang-kadang bersaing, kadang saling mengkritik itu tuntutan politik dan demokrasi. Tapi sesudah berkompetisi dan bertarung dengan keras, kita tetap dalam kerangka keluarga besar RI. Kita sama-sama anak bangsa. Sama-sama patriot dan sama-sama ingin berbuat yang terbaik untuk bangsa," imbuhnya.

Sebelumnya, calon presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo yang merupakan rivalnya dalam Pilpres 2019, Sabtu (13/7/2019) di Stasiun MRT Jakarta.

Menurut Prabowo, lokasi pertemuan di Stasiun MRT ini merupakan ide Jokowi.

Prabowo bilang, Jokowi tahu bahwa ia belum pernah naik MRT sehingga pertemuan digelar sambil naik MRT.

"Sebagaimana saudara saksikan, saya dan Pak Jokowi bertemu di atas MRT, ini juga gagasan beliau. Beliau tahu bahwa saya belum pernah naik MRT," kata Prabowo di Stasiun MRT Senayan.

Baca: Prabowo dan Jokowi Bertemu, Gerindra: Momentum Kedua Pendukung untuk Berdamai

Baca: Hilang 3 Hari, Jenazah Mansudin Mengapung di Laut Perairan Meulaboh

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas