Emiten Properti JRPT Pasarkan Hunian dengan Akses Moda Transportasi Umum Terintegrasi
Data World Population Review di tahun 2023 Jakarta menempati posisi 28 kota terpadat di dunia dengan catatan jumlah penduduk sebesar 11,24 Juta.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Emiten real estate PT Jaya Real Property Tbk (JRPT) memasarkan Botanica District sebagai hunian yang menberikan akses mudah bagi penghuni dengan berbagai pilihan moda transportasi umum terintegrasi.
Bintaro Jaya menjadi satu-satunya kota mandiri yang memiliki tiga stasiun kereta api di dalam areanya dan menghubungkan ke moda transportasi umum.
Termasuk Royal Trans yang menjadi pilihan transportasi terhubung dengan In Trans Bintaro sehingga membuat semua tujuan dapat dengan mudah dimiliki dari depan cluster rumah.
Baca juga: Kembangkan 2.500 Unit Hunian, PanaHome Rancang Savasa Jadi Kota Pintar
Wakil Direktur Utama PT Jaya Real Property Tbk. (JRPT) Yohanes Hengky Wijaya mengatakan Botanica Aralia produk terbaru dari Bintaro Jaya yang menjawab mobilitas tinggi masyarakat Jakarta.
“Kami develop untuk menjawab kebutuhan kemudahan akses bagi konsumen. Melalui produk ini penghuni dengan mobilitas tinggi akan sangat dimudahkan karena lokasinya terhubung langsung dengan tol Parigi yang bisa menjangkau airport Soekarno-Hatta hanya 15 menit dan juga mempunyai akses langsung dengan Boulevard Bintaro Jaya menuju pintu tol Pondok Aren ke arah Jakarta Selatan,” kata Yohanes dalam keterangan, Jumat (8/9/2023).
Tak dapat dipungkiri bahwa Jakarta merupakan pusat perekonomian sekaligus pemerintahan Indonesia.
Hal ini tentunya mempengaruhi mobilitas yang tinggi dan pembangunan yang masif karena berbagai macam kebutuhan.
Menurut data World Population Review di tahun 2023 Jakarta menempati posisi 28 kota terpadat di dunia dengan catatan jumlah penduduk sebesar 11,24 Juta.
Sementara riset yang telah dilakukan TomTom Traffic Index tahun 2022 pada 389 kota di 56 negara, ibukota menduduki posisi 46 di dunia dan peringkat ke dua di Asia sebagai kota termacet yang menandakan bahwa kebutuhan mobilitas yang sangat tinggi di Jakarta.
Hal ini mempengaruhi tingkat stress penduduk Jakarta yang menempati peringkat sembilan di dunia.
Padatnya penduduk dan mobilitas yang tinggi berdampak kepada tingginya harga tanah yang memperkecil kemungkinan memiliki rumah di Jakarta sehingga masyarakat lebih memilih untuk membeli rumah di kota-kota penyangga seperti Tangerang, Depok, Bekasi, dan Bogor.
Tentunya Bintaro Jaya yang berlokasi terdepan di selatan Jakarta, menjadi kota mandiri terbaik dengan jarak terdekat ke pusat Jakarta karena dilengkapi dengan akses terbaik dan termudah untuk mobilitas sehari-hari.
Dapat dikatakan, hanya Bintaro Jaya yang dilengkapi dengan 2 pintu tol di dalam area pengembangannya, yaitu pintu Tol Parigi dan pintu Tol Pondok Aren, yang menghubungkan ke pusat kota, Bandara Internasional dan area lain hanya dalam hitungan menit.