BNI Berangkatkan 6.000 Nasabah Mudik
Tahun ini BNI memberangkatkan para nasabah pulang kampung dengan bis dan kereta api.
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Juang Naibaho
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Untuk keenam kalinya dalam enam tahun terakhir, Bank BNI kembali menggelar program mudik bagi nasabah. Tahun ini BNI memberangkatkan para nasabah pulang kampung dengan bis dan kereta api.
Direktur Utama BNI Gatot M Suwondo ketika memberangkatkan para pemudik di Jakarta, Selasa (7/9/2010), sore, mengatakan ada 110 bus yang memberangkatkan sekitar 6.000 nasabah menuju kampung halaman masing-masing dengan 9 kota tujuan yaitu Cirebon, Purwokerto, Semarang, Yogyakarta, Solo, Surabaya, Malang, Lampung, dan Palembang.
Untuk kenyamanan pemudik, Gatot mengatakan pihanya menyediakan fasilitas bus AC, perlengkapan (seragam, ID Card, buku panduan), pemandu di setiap bus, konsumsi selama perjalanan, dan perlindungan asuransi jiwa.
"Program mudik ini juga dalam rangka membantu pemerintah dalam mengurangi permasalahan mudik dengan menyelenggarakan mudik secara teratur dan terkoordinir," kata Gatot.
Nasabah peserta Rejeki Mudik BNI 2010 merupakan nasabah pengguna layanan SMS Banking yang memiliki saldo minimal Rp 3 juta dan mendaftar melalui SMS sehingga memudahkan dan cepat dalam antrian.
"Antusias nasabah untuk mudik besar terbukti kuota yang disediakan terpenuhi," kata Gatot.
Selain menggunakan bus, BNI juga memberangkatkan pemudik dengan kereta api dimana BNI menyediakan 12 gerbong kereta api eksekutif dengan total empat tempat duduk sebanyak 450 kursi dengan tiga kota tujuan yaitu Semarang, Yogyakarta, dan Solo.
Dijelaskan peserta Rejeki Mudik BNI 2010 merupakan nasabah yang mendapatkan tiket ketika melakukan setoran atau penambahan saldo sebesar Rp 10 juta berlaku kelipatan dan saldo minimal Rp 15 juta.(*)