Warga Kecewa Tidak dapat THR dari Jokowi
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menggelar open house di kediaman dinasnya di Jalan Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (28/7/2014).
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Gusti Sawabi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menggelar open house di kediaman dinasnya di Jalan Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (28/7/2014). Sejumlah pejabat dan tokoh nasional maupun partai hadir dalam open house ini.
Tidak hanya pejabat, tokoh nasional dan tokoh partai saja yang hadir, namun juga beberapa warga diajak masuk ke dalam rumah dinas pria yang sapaan akrabnya Jokowi ini.
Namun, tidak semua warga boleh masuk. Sementara, sekitar ratusan warga mengantredi depan rumah dinas Jokowi untuk bersilaturahmi, bahkan meminta Tunjangan Hari Raya (THR).
Mereka tidak bisa masuk lantaran jumlahnya terlalu banyak. Aparat kepolisian dari satuan Brimob berjaga dibalik pagar untuk menghalangi warga yang ingin masuk ke dalam.
Sekitar pukul 11.00 WIB, presiden terpilih Jokowi bersama wakil presiden terpilih Jusuf Kalla meninggalkan rumah dinas kegubernuran untuk menghadiri acara halal-bihalal di kediaman Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat.
Melihat Jokowi-JK meninggalkan rumah dinas, ratusan warga yang tidak bisa masuk itu terlihat kecewa. Beberapa dari mereka menyatakan kekesalannya lantaran tidak mendapat THR dari Jokowi.
"Padahal setahun sekali saja, masak enggak boleh masuk. Yang lain dapat," kata seorang warga yang kecewa.