TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dokter spesialis gizi klinik Fakultas Kedokteran Indonesia, Dr dr Fiastuti Witjaksono MSc, MS, Sp.GK mengatakan makanan yang disantap saat sahur menjadi kunci agar tubuh tetap prima saat puasa.

Saat sahur makan makanan bergizi seimbang. Makanan harus mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan serat (buah dan sayuran).

Kebutuhan lemak itu sekitar 25-30 persen dari kalori total. Fungsi lemak adalah sumber tenaga, membantu penyerapan vitamin dan pertumbuhan sel.

Untuk kebutuhan cairan itu, dalam sehari enam sampai delapan gelas. Cairan itu dapat dipenuhi saat sahur tiga gelas dan tiga gelas lebih sesudah buka puasa.

Untuk kebutuhan buah dan sayuran itu direkomendasikan dua jenis buah dan lima jenis sayuran per hari.

"Untuk mengembalikan kebugaran tubuh disarankan buka dengan yang manis-manis. Setelah solat magrib baru makan makanan yang berat," paparnya.

Karbohidrat merupakan sumber tenaga. Karena itu karbohidrat merupakan 50-60 persen dari kalori total. Sedangkan kebutuhan protein itu 15 persen dari kalori total. Sebaiknya protein adalah gabungan hewani dan nabati.