Kalau Mau Langsing, Pilih Menu Takjil Tanpa Santan
Kalau Mama mau, bisa saja memilih menu takjil tanpa santan atau susu kental manis yang bikin gemuk.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM - Menu takjil amat mudah ditemukan menjelang berbuka puasa. Semuanya menggiurkan, dan semuanya ingin dibeli.
Padahal kalau dipikir-pikir, semuanya terasa begitu manis dan berlemak. Bayangkan jika sebulan penuh kita mengonsumsinya. Jangan heran lagi mengapa berat badan kita bertambah, ya, Mam.
Padahal, kalau Mama mau, bisa saja memilih menu takjil tanpa santan atau susu kental manis yang bikin gemuk.
Banyak kok, pilihan menu takjil yang nggak bikin gemuk. Seperti ini contohnya:
1. Kurma dan air putih.
Buah kurma memang selalu disarankan sebagai menu takjil sehat untuk berbuka puasa. Karena, kurma mengandung gula alami yang tinggi, sehingga dapat menjadi pemulih energi yang hilang, dan menetralkan kadar gula darah.
Kurma juga mengandung air dan serat yang tinggi, sehingga bisa menahan lapar lebih lama. Tetapi, berapa banyak kurma yang dianjurkan untuk dikonsumsi saat berbuka? Ternyata cukup dua atau tiga butir kurma saja.
Hindari mengonsumsi olahan kurma, seperti cake atau cookies karena sudah mendapat tambahan bahan-bahan lain yang berlemak.
2. Bubur kacang hijau.
Kacang hijau sangat baik untuk ibu hamil maupun bayi, karena banyak mengandung folat, protein, serat, kalsium, kalium, fosfor, zat besi, juga vitamin A, B1, B2, dan C.
Lebih baik, pilih olahan kacang hijau tanpa santan dan tepung tapioka atau maizena yang membuatnya jadi kental, karena itulah sumber lemak dan karbohidrat yang sebenarnya sudah Mama dapatkan dari kacang hijaunya sendiri.
3. Cincau hijau.
Cincau hijau dibuat dari daun cincau (cyclea barbata), dan dikenal sebagai mampu meredakan panas dalam, meredakan kembung, diare, dan sembelit, serta menurunkan tekanan darah.
Semua itu berkat kandungan protein, lemak, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin A, B1, C, dan seratnya yang tinggi. Kalau dikombinasikan dengan buah atau sayuran, cincau bisa memenuhi kebutuhan 30 gram serat harian.
4. Timun suri.
Timun suri sepertinya hanya muncul saat bulan puasa, padahal sebenarnya buah ini bukan buah musiman. Jenis tanaman labu ini kaya serat dan kandungan airnya, sehingga dianggap dapat menyegarkan tubuh dan mencegah sembelit.