TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kondisi fisik yang prima tentu dibutuhkan selama menjalankan ibadah puasa di Bulan Suci Ramadan.

Asupan gizi saat sahur maupun berbuka puasa menjadi kunci dalam menjaga fisik yang bugar.

Baca: Tradisi Ziarah Saat Ramadan, Berkah bagi Penjual Kembang

Tentu bahan pangan maupun panganan yang dijajakan selama bulan Ramadan perlu menjadi perhatian para konsumen.

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) memberikan beberapa kiat atau tips kepada konsumen bagaimana memilih bahan pangan yang aman selama Bulan Suci Ramadan.

Kiat memilih bahan makanan dan minuman tersebut diungkapkan Ketua Pengurus Harian YLKI, Tulus Abadi merujuk pada beragamnya bahan pangan yang dijual, baik bahan pangan mentah ataupun makanan olahan yang ramai ditawarkan di pinggir jalan.

"Lazimnya selama puasa terjadi peningkatan kebutuhan terhadap komoditas pangan, baik pangan olahan dan atau pangan segar. Selain itu akan banyak bermunculan penjaja makanan atau minuman untuk takjil, baik dalam skala besar atau pun kecil," ungkapnya dalam pesan singkat pada Senin (6/5/2019).

"Dan patut diduga banyak bahan pangan yang tidak aman beredar di pasaran, demi menyasar meningkatnya permintaan konsumen," tambahnya.

Terkait hal tersebut, YLKI merekomendasikan beberapa kiat memilih bahan pangan selama bulan Ramadan, yakni pertama memastikan bahan pangan tersebut aman untuk dikonsumsi.

Makanan atau minuman kemasan harus ada ada izin edar Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) atau Dinas Kesehatan DKI Jakarta, tanggal kadaluwarsa, bahkan label halal.

Selain itu, kondisi kemasan harus utuh atau tidak rusak, jika sebaliknya batang jangan dipilih.

Kiat kedua adalah memastikan bahan pangan tersebut tidak tercemar bahan berbahaya.

Tinggalkan jika warnanya terlalu mencolok, seperti terlalu kuning, terlalu hijau, terlalu merah, dan seterusnya serta baunya terlalu menyengat.

"Pastikan bahan pangan tersebut tidak dikemas dengan bahan kemasan yang tidak sehat dan merusak lingkungan. Misalnya menggunakan stirofoam, koran bekas, apalagi untuk makanan terbuka, panas, dan berlemak tinggi, misalnya gorengan," jelas Tulus.

"Jika pangan olahan dan pabrikan, pastikan tercantum nama dan alamat yang jelas dari perusahaan yang bersangkutan. Hal ini untuk memudahkan jika kita akan melakukan komplain," tambah.

Kiat terakhir adalah menjaga kebersihan.

Baca: Bikin Fit Selama Ramadan, Ini 7 Buah Terbaik yang Cocok Dimakan Saat Berbuka Puasa

Masyarakat diharapkan bijak dalam berbelanja agar makanan ataupun minuman yang dikonsumsi tidak menyisakan banyak sampah.

"Berkonsumsilah secara wajar dan jangan berlebihan. Jangan sampai bahan pangan yang kita konsumsi banyak menyisakan sampah makanan," tutupnya.

 Penulis : Dwi Rizki

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul : Memilih Bahan Pangan yang Aman Selama Bulan Ramadan, Begini Kiat YLKI