Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Ramadan

Bacaan Takbiran Idul Fitri serta Penjelasan Kapan Takbir Idul Fitri 1 Syawal Dikumandangkan

Mengumandangkan takbir saat Idul Fitri 1 Syawal merupakan suatu sunnah mutlak yang sangat ditekankan. Berikut bacaannya.

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Daryono
zoom-in Bacaan Takbiran Idul Fitri serta Penjelasan Kapan Takbir Idul Fitri 1 Syawal Dikumandangkan
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Warga bersiap mengikuti Salat Idul Fitri 1441 H di Masjid Al Istiqomah, Tangerang Selatan, Banten, Minggu (24/5/2020). Pelaksanaan salat dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNNEWS.COM - Mengumandangkan takbir saat Idul Fitri 1 Syawal merupakan suatu sunnah yang sangat ditekankan.

Bacaan takbir disunnahkan dibaca saat hari pelaksanaan salat idul fitri ketika berjalan menuju tanah lapang/masjid atau saat sudah sampai ditempat salat.

Mengumandangkan bacaan takbir 'Allahu Akbar', juga merupakan bentuk syukur atas nikmat yang diberikan kepada Allah karena telah melalui Ramadhan.

Pemerintah Indonesia telah mengimbau agar masyarakat tidak melakukan takbir keliling di malam idul fitri.

Baca juga: Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Makassar Hari Ini, Senin 10 Mei 2021 atau Hari ke-28 Puasa Ramadhan

Hal ini untuk mengantisipasi agar tidak terjadi kerumunan, mengingat pandemi virus corona masih terjadi.

Disisi lain, untuk takbiran di masjid juga diimbau dilakukan secara terbatas maksimal 10% dari kapasitas masjid dan musala, dengan memperhatikan standar protokol kesehatan COVID-19.

Bagi masyarakat yang tidak bisa datang ke masjid untuk takbiran ataupun juga melakukan shalat ied di rumah, bisa mengumandangkan takbir bersama keluarga di rumah. 

Baca juga: Tata Cara Shalat Idul Fitri, Dilengkapi Niat, Jumlah Takbir, Bacaan di Sela-sela Takbir

Baca juga: Panduan Malam Takbiran dan Sholat Idul Fitri 2021 di saat Pandemi Covid dari Kemenag

Kapan dimulainya takbiran?

Ustaz Abdul Somad (UAS) menjelaskan, ada dua pendapat dari ulama mengenai waktu dimulainya takbiran.

Berita Rekomendasi

Pertama, sejak malam setelah maghrib satu hari sebelum salat Idul Fitri.

Kedua, dimulai saat pagi hari ketika menuju salat Ied.

"Pertama mulai malam Idul Fitri, habis maghrib sampai besok khatib shalat Idul Fitri naik mimbar."

"Pendapat kedua ketika pagi, mau berangkat mau menuju tempat shalat Ied, itulah baru bertakbir," terang Ustaz Abdul Somad.

Setelah salat Idul Fitri selesai, maka setelah itu tidak ada lagi takbir.

Berbeda dengan Idul Adha yang mana ada hari tasyrik, maka selama hari tasyrik itu masih disunnahkan untuk mengumandangkan takbir.

"Sampai khatib naik mimbar, setelah itu habis tidak ada takbir, yang takbir hari pertama, hari kedua, hari ketiga itu Idul Adha, 11, 12, 13, Wallahu A'lam Bishawab," tutup Ustaz Somad.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas