Ketentuan Pelaksanaan Salat Idul Fitri 2021 Berdasarkan Fatwa MUI Dilengkapi Panduan Khutbah
Dalam fatwa yang dikeluarkan MUI, salat Idul Fitri boleh dilaksanakan di rumah dalam keadaan pandemi Covid-19. Berikut cara pelaksanaannya.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
![Ketentuan Pelaksanaan Salat Idul Fitri 2021 Berdasarkan Fatwa MUI Dilengkapi Panduan Khutbah](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/ilustrasi-idul-fitri-1-syawal-1442-h.jpg)
e. Membaca ayat Al-Qur’an
- Khutbah kedua dilakukan dengan cara sebagai berikut:
a. Membaca takbir sebanyak tujuh kali.
b. Memuji Allah dengan sekurang-kurangnya membaca الحمد لله
c. Membaca shalawat nabi saw, antara lain dengan membaca اللهم صل على سيدنا محمد
d. Berwasiat tentang takwa.
e. Mendoakan kaum muslimin.
![Jadwal Imsakiyah Bulan Ramadhan 1442H/2021](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/jadwal-imsakiyah-bulan-ramadhan-1442h2021-samarinda.jpg)
Baca juga: Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Keluarga, Ini Waktu yang Tepat Membayar Zakat Fitrah
Baca juga: Bacaan Takbiran pada Malam Idul Fitri Versi Pendek dan Panjang, Disertai Lafal Latin dan Arti
Ketentuan Salat Idul Fitri di Rumah
- Salat Idul Fitri yang dilaksanakan di rumah dapat dilakukan secara berjamaah dan dapat dilakukan secara sendiri.
- Jika salat Idul fitri dilaksanakan secara berjamaah, maka ketentuannya sebagai berikut:
a. Jumlah jamaah yang salat minimal 4 orang, satu orang imam dan 3 orang makmum.
b. Kaifiat salatnya mengikuti ketentuan Panduan Kaifiat Salat Idul Fitri Berjamaah di atas.
c. Usai salat Id, khatib melaksanakan khutbah dengan mengikuti ketentuan yang ada.
d. Jika jumlah jamaah kurang dari empat orang atau jika dalam pelaksanaan shalat jamaah di rumah tidak ada yang berkemampuan untuk khutbah, maka salat Idul Fitri boleh dilakukan berjamaah tanpa khutbah.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.