Siapa Saja Orang yang Diperbolehkan Tidak Puasa di Bulan Ramadan?
Ada sejumlah golongan yang diperbolehkan tidak berpuasa di bulan Ramadhan. Siapa saja? Berikut penjelasannya.
Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini penjelasan mengenai siapa saja yang diperbolehkan tidak berpuasa di bulan Ramadhan.
Puasa Ramadhan merupakan kewajiban bagi seluruh Muslim di dunia.
Bagi orang-orang yang dirasa mampu, maka diwajibkan berpuasa satu bulan penuh di bulan Ramadhan.
Namun, ada beberapa golongan dengan konsisi tertentu yang diperbolehkan untuk tidak puasa Ramadhan.
Mereka dapat mengganti puasa pada hari lain maupun mengganti dengan fidyah.
Baca juga: Apakah Sengaja Mencium Aroma Makanan Dapat Membatalkan Puasa? Berikut Hal-hal yang Membatalkan Puasa
Baca juga: Contoh Kultum Ramadhan: Puasa Ramadhan Sebagai Wujud Ketaatan dan Peningkatan Kualitas Diri
Berikut orang-orang yang tidak diwajibkan berpuasa di bulan Ramadhan, sebagaimana dirangkum Tribunnews.com dari buku Panduan Ramadhan Bekal Meraih Ramadhan Penuh Berkah yang diterbitkan oleh Pustaka Muslim:
1. Orang yang sakit
Orang yang sedang dalam kondisi sakit mendapat keringanan untuk tidak berpuasa.
Hal tersebut sesuai firman Allah SWT:
“Dan barang siapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain.” (QS. Al Baqarah: 185)
Orang sakit yang boleh tidak puasa adalah jika puasanya dapat merugikan kesehatannya.
Atau dengan kata lain, akan mendapat mudharat jika ia berpuasa.
2. Musafir
Musafir adalah orang yang sedang melakukan perjalanan jauh.
Seorang musafir boleh tidak berpuasa, seperti yang sudah disebutkan dalam firman Allah SWT berikut ini: