Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Ramadan

Negara-negara yang Rayakan Idul Fitri pada Senin, 2 Mei 2022: Arab Saudi hingga Uni Emirat Arab

Arab Saudi, Uni Emirat Arab (UEA), dan sejumlah negara lainnya akan merayakan Hari Raya Idul Fitri pada Senin, 2 Mei 2022. Bagaimana Indonesia?

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Sri Juliati
zoom-in Negara-negara yang Rayakan Idul Fitri pada Senin, 2 Mei 2022: Arab Saudi hingga Uni Emirat Arab
Abdulghani ESSA / AFP
Umat Muslim melakukan salat Idul Fitri di Masjidil Haram di kota suci Mekkah Arab Saudi untuk menandai akhir bulan puasa Ramadhan, pada 13 Mei 2021. 

Sidang yang berlangsung di Auditorium HM Rasjidi Kementerian Agama itu didahului proses pengamatan hilal yang dilakukan di 99 titik lokasi di seluruh Indonesia.

Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin menyatakan, secara hisab posisi hilal di Indonesia saat sidang isbat awal Syawal 1443 H mendatang, sudah memenuhi kriteria baru yang ditetapkan MABIMS (Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura).

"Di Indonesia, pada 29 Ramadan 1443 H yang bertepatan dengan 1 Mei 2022 tinggi hilal antara 4 derajat 0,59 menit sampai 5 derajat 33,57 menit dengan sudut elongasi antara 4,89 derajat sampai 6,4 derajat," jelas Kamaruddin di Jakarta, Senin (25/4/2022).

"Artinya, secara hisab, pada hari tersebut posisi hilal awal Syawal di Indonesia telah masuk dalam kriteria baru MABIMS," imbuh Kamaruddin.

Menurut kriteria baru MABIMS, imkanur rukyat dianggap memenuhi syarat apabila posisi hilal mencapai ketinggian 3 derajat dengan sudut elongasi 6,4 derajat.

Kriteria ini merupakan pembaruan dari kriteria sebelumnya, yakni 2 derajat dengan sudut elongasi 3 derajat yang mendapat masukan dan kritik.

Kamaruddin menambahkan, Pemerintah Indonesia akan menyelenggarakan Sidang Isbat dengan menggunakan metode hisab dan rukyat, di mana posisi hilal Syawal akan dipresentasikan oleh Tim Unifikasi Kalender Hijriyah yang selanjutnya menunggu laporan rukyat dari seluruh Indonesia.

Berita Rekomendasi

"Rukyat digunakan sebagai konfirmasi terhadap hisab dan kriteria yang digunakan. Kedua hal yaitu hisab dan konfirmasi pelaksanaan rukyatul hilal akan dimusyawarahkan dalam sidang isbat untuk selanjutnya diambil keputusan awal Syawal 1443 H," jelasnya.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas