Hikmah Sholat Witir, Sholat yang Dicintai Allah SWT
Sholat witir adalah sholat sunnah yang dikerjakan pada malam hari sebagai penutup sholat malam. Berikut adalah hikmah sholat witir.
Penulis: Widya Lisfianti
Editor: Whiesa Daniswara
“Sesungguhnya Allah itu ganjil dan menyukai orang-orang yang melakukan sholat Witir, maka sholat Witirlah, wahai para ahli al-Qur-an.”
6. Tidak pernah ditinggalkan Rasulullah
Ada tiga perkara yang tidak pernah ditinggalkan Rasul dalam hidupnya yakni berpuasa selama tiga hari setiap, mendirikan sholat dhuha dan melaksanakan sholat witir.
Rasul tidak pernah meninggalkan sholat witir dan apabila ia meninggalkannya, beliau akan mengqadha shalt witir yang ditinggalkannya tersebut.
Hal ini dikuatkan oleh hadits rasulullah berikut ini :
أَوْصَانِى خَلِيلِى بِثَلاَثٍ لاَ أَدَعُهُنَّ حَتَّى أَمُوتَ صَوْمِ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ ، وَصَلاَةِ الضُّحَى ، وَنَوْمٍ عَلَى وِتْرٍ
“Kekasihku Rasulullah memberi wasiat kepadaku agar aku berpuasa 3 hari setiap bulan, mendirikan sholat Dhuha 2 raka’at dan sholat witir sebelum aku tidur” (HR. Bukhori)
Tata Cara Sholat Witir
Berikut adalah tata cara melakukan sholat witir satu rakaat, dikutip dari jambiprov.go.id:
1. Membaca niat sholat witir
2. Mengucapkan takbir ketika takbiratul ihram sambil membaca niat.
3. Membaca surah Al-Fatihah dan surah Al-A’laa.
4. Melakukan rukuk.
5. Berdiri tegak kembali dari rukuk (iktidal).
6. Melakukan sujud pertama.
7. Duduk di antara dua sujud.
8. Melakukan sujud kedua.
9. Duduk tasyahud akhir.
10. Melakukan salam.
11. Membaca doa setelah sholat witir.
(Tribunnews.com, Widya)