Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Ramadan

Dokter Spesialis Sebut Anak Boleh Berpuasa Jika Usianya Sudah Di Atas 7 Tahun, Ini Alasannya

Hal pertama yang perlu diingat adalah jangan memulai terlalu dini bagi mereka yang berusia di bawah 7 tahun.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Dokter Spesialis Sebut Anak Boleh Berpuasa Jika Usianya Sudah Di Atas 7 Tahun, Ini Alasannya
TRIBUN JATENG/TRIBUN JATENG/Hermawan Handaka
ILUSTRASI Bulan Ramadhan yang dikenal sebagai bulan penuh rahmat bagi umat Islam bisa dijadikan moment yang tepat untuk mengajarkan anak berpuasa. Di Indonesia yang mayoritas penduduknya Muslim sehingga bulan Ramadhan akan benar-benar terasa kekhusyu'an untuk menjalankan ibadah Ramadhan. Model : Shirin Nafeeza Ayu TRIBUN JATENG/Hermawan Handaka 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saat matahari terbit pada Kamis ini, bulan suci Ramadan pun dimulai, mengantarkan periode kontemplasi yang tenang, berpuasa pada siang hari, menghabiskan waktu bersama keluarga dan teman pada malam hari, dan berhubungan dengan sisi spiritual selama 1 bulan penuh.

Dalam momen ini, tidak sedikit anak-anak yang ingin bergabung merasakan bagaimana pengalaman saat berpuasa.

Lalu apakah anak-anak siap untuk berpuasa?

Hal pertama yang perlu diingat adalah jangan memulai terlalu dini bagi mereka yang berusia di bawah 7 tahun.

Dikutip dari laman Arab News, Kamis (23/3/2023), Pakar kesehatan memperingatkan adanya kemungkinan konsekuensi negatif yang dihadapi.

Dokter Spesialis Anak di Medcare Medical Center yang berbasis di Uni Emirat Arab (UEA), Samer Saade mengatakan bahwa anak-anak dapat mulai berpuasa saat mereka mencapai pubertas, yakni antara 10 hingga 14 tahun untuk anak perempuan dan 12 sampai 16 tahun untuk anak laki-laki.

Berita Rekomendasi

"Secara keseluruhan, usia terbaik untuk memulai puasa adalah antara 10 hingga 12 tahun," jelas Saade.

Hal kedua yang perlu diingat adalah efek kekurangan makanan terhadap suasana hati dan fungsi kognitif.

Terutama karena anak-anak membutuhkan lebih banyak cairan dan energi untuk memenuhi kebutuhan metabolisme tubuh mereka dan perkembangan otak.

Baca juga: Berikut Kiat Agar Tetap Sehat dan Bugar Saat Berpuasa

"Saat berpuasa, sikap anak dapat berkisar antara kelemahan, kelelahan, penurunan fungsi kognitif, perubahan jadwal tidur, rentang perhatian yang berkurang dan temperamen pendek hingga sakit kepala, sakit perut, dan pingsan," kata Dokter Spesialis Anak di UEA berbasis Pusat Medis Kehidupan, Dr. Nasreen Chidhara Pari.

Sumber

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas