Imam Besar Masjid Istiqlal Ingatkan Hal yang Batalkan Puasa, Sengaja Muntah hingga Onani Siang Hari
Imam Besar Masjid Istiqlal Dr KH Nasaruddin Umar mengungkap ada sabab musabab lain yang dapat membatalkan puasa, selain makan dan minum.
Penulis: Naufal Lanten
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Reporter Tribunnews.com, Naufal Lanten
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Umat muslim di Indonesia menjalankan ibadah puasa pertama di Ramadan 1444 Hijriah pada Kamis (23/3/2023) hari ini.
Imam Besar Masjid Istiqlal Dr KH Nasaruddin Umar mengungkap ada sabab musabab lain yang dapat membatalkan puasa, selain makan dan minum.
Baca juga: Mimpi Basah di Siang Hari saat Ramadhan Bisa Batalkan Puasa? Simak Hukum serta Penjelasannya
Hal itu disampaikannya saat berceramah pada malam tarawih pertama di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Rabu (22/3).
Ia menyebut bahwa pada dasarnya, kegiatan makan dan minum dilarang selama berpuasa.
Kemudian, berhubungan suami istri bagi pasangan yang sah hingga merokok pun tidak boleh dilakukan selama berpuasa.
Nasaruddin lantas mengungkapkan ada hal lain yang tidak boleh dilakukan atau dapat membatalkan puasa, yakni muntah disengaja.
Baca juga: Kata Gus Miftah Mimpi Basah Siang Hari Saat Ramadan Tidak Batalkan Puasa, Itu Anugerah, Tapi . . .
“Misalnya muntah yang disengaja. Tenggrokannya dikorek, akhirnya muntah disengaja,” katanya.
Ia menambahkan, bahwa jika seorang laki-laki keluar air mani secara sengaja pada siang hari di bulan Ramadan, maka itu dapat membatalkan puasanya.
“Ada onani di situ. Di siang hari ramadan. Kalau itu keluar (mani), batal,” ucapnya.
Sementara untuk kaum perempuan, berhalangan atau datang bulan ketika siang hari di bulan Ramadan bisa langsung membatalkan puasa.
Kemudian keluar darah nifas, kata Nasaruddin, juga bisa serta-merta membatalkan puasa ramadan.
Baca juga: Amalan untuk Menghidupkan Malam Lailatul Qadar bagi Wanita yang Haid atau Nifas
Lalu ada lagi perilaku yang dapat langsung membatalkan puasa, yakni murtad atau keluar dari agama Islam.
“Murtad itu otomatis puasanya batal,” ucap Imam Besar Masjid Istiqlal.
Ia pun mengajak jamaah Masjid Istiqlal serta seluruh umat muslim untuk menjalankan ibadah puasa di Ramadan tahun ini dengan sebaik-baiknya.