Hukum Tidur Seharian saat Puasa Ramadhan, Apakah Puasanya Sah?
Berikut ini hukum tidur seharian saat melaksanakan puasa Ramadan, apakah puasanya sah?
Penulis: Nuryanti
Editor: Pravitri Retno W
Demikian sering kita jumpai saat bulan Ramadan.
Awal bulan tampak semangat beribadah, tapi memasuki separuh bulan terakhir mulai redup.
Padahal, kata Nabi, ibadah yang baik adalah ibadah yang dilakukan dengan konsisten, kendati tidak terlalu besar bentuknya.
أَحَبُّ الْأَعْمَالِ إِلَى اللَّهِ تَعَالَى أَدْوَمُهَا وَإِنْ قَلَّ.
Artinya: “Amalan yang paling dicintai oleh Allah adalah yang paling konsisten meskipun sedikit.” (HR Bukhari)
Tips Mengatur Pola Tidur saat Puasa
Berikut ini sejumlah tips untuk mengatur pola tidur saat puasa di bulan Ramadhan sebagaimana dilansir laman Kemenkes:
1. Tidur Lebih Cepat
Mengingat kita bangun lebih cepat dari biasanya, sebaiknya juga memajukan waktu tidur kita.
Sebagai contoh, jika tidur pukul 22.00, cobalah untuk mulai tidur satu jam lebih awal.
2. Mencoba Power Nap
Power nap adalah tidur selama 20 menit di sela kegiatan untuk mengembalikan stamina.
Power nap sebaiknya tidak lebih dari 20 menit, karena tidur lebih nyenyak, yang justru menimbulkan rasa lelah.
Baca juga: Lima Hal yang Dianggap Sepele Ternyata Bisa Membuat Puasa Batal, Cicipi Makanan hingga Membully
3. Perhatikan Lingkungan Tidur
Untuk memastikan kualitas tidur, pastikan kamar dalam kondisi tenang dan minim cahaya.
Bila perlu bisa menggunakan earplug atau masker mata untuk memudahkan tubuh tidur dan istirahat.
4. Perhatikan Pola Makan
Saat berbuka sebaiknya hindari makanan yang kaya kalori, gula, terlalu pedas, atau digoreng dengan minyak yang terlalu banyak.
Sistem pencernaan perlu usaha ekstra untuk mengolah asupan tersebut yang berisiko mengganggu waktu tidur.
(Tribunnews.com/Nuryanti)